Lima ASN Kelurahan Harapan Mulia Positif Covid-19, Kantor Kelurahan Terpaksa Ditutup Sementara

WARTAKOTALIVE.COM, KEMAYORAN - Kasus virus corona atau covid-19 di Ibu Kota, khususnya wilayah Jakarta Pusat masih terus terjadi.

Kali ini, sebanyak lima orang aparatur sipil negara (ASN) yang bertugas di Kelurahan Harapan Mulia, Kemayoran, Jakarta Pusat terkonfirmasi positif covid-19.

Wali Kota Jakarta Pusat, Bayu Meghantara membenarkan adanya ASN di lingkungan Pemerintah Kotamadya (Pemkot) Jakarta Pusat yang terpapar covid-19.

Hal tersebut diketahui berdasarkan hasil swab Test yang digelar pihaknya beberapa waktu lalu.

• Digadang Bakal Dampingi Mohammad Idris, Imam Budi Hartono Masih Kerja Sebagai Wakil Rakyat

"Ya emang di Harapan Mulia itu banyak sekali, ya temen-temen wilayah kan juga bergaul dengan masyarakat," kata Bayu Meghantara pada Senin (27/7/2020).

Terkait hal tersebut, Bayu berharap seluruh ASN yang bekerja di lingkungan Pemkot Jakarta Pusat agar mematuhi protokol kesehatan.

Selain itu, dirinya mengimbau kepada para ASN dan masyarakat untuk menjaga kesehatan serta daya tahan tubuh. 

Tujuannya untuk mencegah penyebaran covid-19 semakin meluas di wilayah Jakarta Pusat.

"Untuk sementara kita tutup dulu, kita disinfektan, tapi bukan layanan berhenti ya, tapi mungkin bisa kita alihkan," kata Bayu.

Enam Orang Positif Covid-19

Sementara itu Lurah Harapan Mulia M Faozi membenarkan adanya lima orang ASN Kelurahan Harapan Mulia yang terkonfirmasi positif covid-19.

Selain itu, lanjutnya, terdapat seorang pekerja penanganan prasarana dan sarana khusus (PPSU) Kelurahan Harapan Mulia.

"Ada enam staf kami yang terpapar positif covid-19 pada 17 juli 2020, lima ASN dan satu lagi PJLP PPSU," kata M Faozi.

Keseluruhan pegawai yang positif covid-19 itu katanya kini menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.

Mereka pun diungkapkan M Faozi telah kembali menjalani swab test oleh pihak Puskesmas Kecamatan Kemayoran.

"Untuk ASN yang terpapar kebanyakan di antara mereka sudah menjalani isolasi mandiri di rumahnya, karena tidak memiliki gejala," ucapnya. (JOS)