Senin Besok, Hasil Rapid Test 162 Pengunjung CFD di Jalan Ahmad Yani Kota Bekasi Diumumkan

“Protokol kesehatan tetap dipatuhi, itu menjadi suatu yang penting. Masker jangan sampai lupa, wajib itu,” tandasnya.

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dedy
Dok Humas Pemkot Bekasi
Warga menjalani rapid test di acara CFD Kota Bekasi, Minggu (26/7/2020). Rapid test digelar di area CFD untuk mengetahui penyebaran virus corona. 

WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI --- Jumlah pengunjung Car Free Day (CFD) di Jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi, yang mengikuti rapid test bertambah dibanding sepekan lalu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati mengatakan ada sebanyak 162 orang yang dirapid test.

Jumlah pengunjung yang ikut rapid mengalami peningkatan. CFD sebelumnya, hanya 118 pengunjung CFD.

“Meningkat ya minta orang buat ikut rapid test, ini kita adakan secara gratis di area CFD,” kata Tanti.

Untuk hasil rapid test bakal diumumkan pada Senin (27/7) ini. Tanti berharap hasil tidak ada yang reaktif.

Ada dua titik lokasi rapid test di kegiatan CFD, pertama di depan landmark Kota Bekasi dan Perempatan Kayuringin.

Dua titik itu dipilih di area yang terlihat dan banyak dilalui para pengunjung CFD.

“Sebelum-sebelumnya kita hanya satu tutik di area GOR, hari ini dua titik di jalan area CFD,” ucap Tanti.

Tanti pun berharap masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan, seperti pakai masker, jaga jarak dan rajin cuci tangan.

“Protokol kesehatan tetap dipatuhi, itu menjadi suatu yang penting. Masker jangan sampai lupa, wajib itu,” tandasnya.

Tak perlu ditiadakan

Seruan Ketua DPRD Kota Bekasi yang meminta kegiatan Car Free Day (CFD) di Jalan Ahmad Yani Kota Bekasi, ditiadakan dulu karena ditemukan dua pengunjung positif corona sepekan lalu, tidak digubris Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi.

“Engga perlu (ditiadakan), kita cari penyakitnya. Hari ini tetap digelar, nanti kita evaluasi hasilnya pelaksanaan gimana tadi,” ujar Rahmat dalam keterangan, pada Minggu (26/7/2020).

Bang Pepen, sapaan akrab Rahmat Effendi, mengatakan, kegiatan CFD tetap digelar tentunya dengan pengawasan ketat aparat agar pengunjung tetap menjalankan protokol kesehatan.

Menurut Rahmat, CFD ini menjadi suatu yang dibutuhkan warga untuk berolahraga dan meningkatkan imunitas tubuh.

Selain pengawasan, Rahmat menambahkan pihaknya terus gencar melakukan rapid test kepada para pengunjung CFD.

Hal itu dilakukan untuk bahan evaluasi dan pencarian virus corona di masyarakat.

“Kita rapid test jalan, maka hasilnya belum nanti kita cek, evaluasi,” tutur Rahmat.

Ratusan petugas gabungan, terdiri dari Dishub, Satpol PP, Kepolisian dan TNI juga dikerahkan dalam melakukan pengawasan.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved