Pembunuhan
Kejanggalan Baru Kasus Terbunuhnya Yodi Prabowo, Mengapa Suci Fitri Rohmah Membuka Laptopnya?
Turinah mengaku, Suci membuka laptop milik Yodi Prabowo ketika berada di kamar tersebut.
WARTAKOTALIVE,COM, JAKARTA -- Ada kejanggalan yang dirasakan orang di sekitar rumah Editor Metro TV, Yodi Prabowo.
Tetangga merasakan gelagat aneh dari kekasih Yodi Prabowo yang merupakan pegawai Metro TV yang ditemukan tewas di pinggir Tol Jorr, Jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Yodi Prabowo ditemukan memakai helm, berjaket hijau, bercelana hitam, bersepatu, dan mengenakan tas.
• Ibunda Almarhum Yodi Prabowo Membenarkan Ada Orang Ketiga, Dia Teman Sekantor dan Dikenal Agresif
• Aneh, Kekasih Yodi Prabowo Minta Diantar ke Lokasi Jenazah Pertama Kali Ditemukan di Malam Hari
Polisi menduga kuat Yodi Prabowo adalah korban pembunuhan.
Hal ini didasarkan temuan bekas luka di bagian leher dan dada kiri korban.
Bahkan, pisau dapur didapati di lokasi penemuan mayat Editor Metro TV itu semakin menguatkan dugaan tersebut.
Meski demikian, saat ini polisi masih dalam tahap penyelidikan.
• VIDEO: Update Pembangunan Revitalisasi Kawasan Monas Selatan, Begini Suasananya
Diceritakan Ibunda Yodi Prabowo, Turinah, Suci Fitri Rohmah memilih berada di kamar Yodi Prabowo saat jasad anaknya disemayamkan.
Turinah mengaku, Suci membuka laptop milik Yodi Prabowo ketika berada di kamar tersebut.
"Tapi curiganya lagi, pas mayat sudah di rumah, dia ke atas ngaji sambil buka-buka laptop si Yodi," kata Turinah saat ditemui TribunJakarta.com di kediamannya, Kamis (23/7/2020).

Tak hanya Turinah yang heran, tetangga yang melayat pun merasakannya.
Hingga kemudian, reaksi tak biasa Suci Fitri Rohmah ketika dipanggil polisi untuk dimintai keterangan menjadi sorotan.
Hal itu dikarenakan reaksi Suci itu membuat polisi dan adik Turinah curiga.
• Munculnya Banyak Klaster Baru Penyebaran Covid-19 Tunjukkan Masyarakat Belum Disiplin
"Ci dipanggil polisi tuh, Suci bilang 'apaan'. Makanya adik saya pada curiga, masa dipanggil polisi dia kaget," ujar Turinah.
"Masa takut sama polisi. Kata dia 'enggak ah, mau hapalin Al-Quran'. Diomelin kan sama orang-orang," sambungnya.