Korban Banjir Bandang ini Langsungkan Pernikahan di Pengungsian, Tetap Kenakan Pakaian Adat

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Sebuah pernikahan Desa Meli, Kecamatan Baebunta, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Kamis (23/7/2020) mendadak viral.

Pasalnya kedua mempelai itu merupakan korban banjir bandang dan melangsungkan pernikahannya di pengungsian.

Alhasil pernikahan itu pun turut disaksikan ratusan pengungsi.

Dilansir dari TribunTimur, meski dalam keterbatasan, kedua mempelai tetap mengenakan baju pengantin lengkap.

Dua sejoli itu diketahui merupakan warga Desa Meli.

• Ini Amalan yang bisa Dilakukan di 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah, 22 Juli-3 Agustus

• Maju sebagai Bakal Calon Wakil Wali Kota Tangsel, ini Profil Rahayu Saraswati Keponakan Prabowo

Mereka melangsungkan pernikahan di lokasi pengungsian banjir bandang Desa Meli, Kecamatan Baebunta, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Kamis (23/7/2020).

Foto-foto dan video pernikahan keduanya kini viral di media sosial.

Pernikahan keduanya disaksikan ratusan orang di lokasi pengungsian.

Hadir pula Komandan Kompi Brimob Baebunta AKP Laode Rusli.

"Keduanya sudah lama merencanakan pernikahan ini," kata Laode.

Namun karena banjir bandang, akhirnya disepakati pernikahan dilangsungkan di tenda pengungsian.

"Mempelai wanita bernama Wanti," ujar Laode.

• Viral Kue Klepon Disebut tidak Islami, Begini Awal Isu ini Munculnya di Medsos dan Cek Faktanya

• IPW Sebut Pembentukan Tim Pemburu Koruptor Tak Berguna, ini Pesan untuk Mahfud MD

Walau menikah di tenda pengungsian, keduanya tetap mengenakan pakaian pengantin.

Berwarna hijau lengkap dengan aksesoris.

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul "Warga Desa Meli Luwu Utara Menikah di Lokasi Pengungsian"