PPDB
Arista Hampir Putus Sekolah karena PPDB Jakarta, Anggota DPRD DKI Kenneth Minta Terus Rajin Belajar
"Saya hanya ingin silaturahmi dengan Arista dan keluarga. Dan juga mengecek apakah uang bantuan sudah di kembalikan pihak sekolah," kata Kent dalam ke
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA- Anggota DPRD DKI Jakarta, Komisi D dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth kembali bertemu Aristawidya Maheswari (15), siswi peraih 700 piala yang gagal diterima di SMA Negeri di Jakarta pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) karena faktor usia.
Arista bertemu Kenneth di rumahnya, Rumah Susun Jatinegara Kaum, Jakarta Timur Rabu (22/7/2020).
Pria yang kerap disapa Kent itu disambut baik oleh nenek Arista, Siwi Purwanti (60).
Selain itu, kedatangan Kent juga ingin menanyakan apakah uang bantuan sebesar Rp17 juta itu sudah dikembalikan ke Arista oleh Sekolah Muhammadiyah 11 Rawamangun, Jakarta Timur.
"Saya hanya ingin silaturahmi dengan Arista dan keluarga. Dan juga mengecek apakah uang bantuan sudah di kembalikan pihak sekolah," kata Kent dalam keterangannya, Rabu (22/7/2020).
Sebelumnya, Kent membayarkan uang pangkal sekolah Arista di SMA Muhammadiyah 11 sebesar Rp17 juta, tak hanya itu, ia juga akan membayar biaya pendidikan Arista hingga selesai SMA.
Meski begitu, Kepala SMA Muhammadiyah 11, Rosita Sari menjelaskan, pihak yayasan akan mengambil alih seluruh biaya sekolah Arista hingga lulus SMA. Awalnya, pihak sekolah hendak mengembalikan uang pangkal sebesar Rp17 juta tersebut kepada Kent. Namun, ia menolak dan menganjurkan pihak sekolah untuk memberikannya kepada Arista.
Alhasil, uang tersebut akan dipergunakan Arista untuk keperluan sekolah dan menyalurkan hobinya yakni melukis.
"Dan ternyata uang itu sangat bermanfaat untuk Arista, dia bisa membeli peralatan lengkap alat melukis. Saya berharap Arista terus belajar yang giat agar tercapai cita-cita. Karena sosok Arista adalah generasi penerus bangsa ke depan," tutur Kent.
Sementara itu, Arista mengaku sangat senang dengan kunjungan Kent ke rumahnya tersebut, karena sejak menyelesaikan administrasi di SMA Muhammadiyah 11 ia tidak sempat berbicara dua mata dengan Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta itu.
"Terima kasih atas bantuannya yang sudah diberikan, semuanya sangat bermanfaat untuk saya," kata Arista.
Seperti diberitakan sebelumnya, Arista sudah mendaftar melalui beberapa jalur PPDB, mulai dari jalur prestasi non-akademik, afirmasi untuk pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP), zonasi, hingga prestasi akademik.
Namun, Arista selalu gagal meraih kursi sekolah negeri melalui jalur-jalur PPDB tersebut.
Pada saat mengikuti jalur prestasi non-akademik, Arista pun gagal karena prestasinya diraih saat ia duduk di bangku sekolah dasar (SD).
Padahal, Arista banyak meraih prestasi di bidang seni lukis. Total, ada 700 piala yang telah diraihnya selama mengikuti lomba seni lukis. Penghargaan yang pernah Arista raih, antara lain juara III lomba cipta seni pelajar tingkat nasional dan juara I festival lomba Kementerian Perhubungan.