Warga Spanyol Bantu Angkat Tiang Gawang Sampai Latih Kiper Tim Sepak Bola Amputasi Indonesia
Warga Spanyol tergerak hatinya membantu tim Sepak Bola Amputasi Indonesia (Inaf). Dari angkat tiang gawang sampai melatih kiper.
Penulis: RafzanjaniSimanjorang |
lihat foto
WARTAKOTALIVE.COM, BINTARO -- Sesosok pria sangat mencuri perhatian di tengah latihan tim Sepak Bola Amputasi Indonesia (Inaf), Sabtu (18/7/2020).
Maklum saja, dari warna kulitnya yang terang dan hidungnya yang mancung, pria itu jelas bukan berasal dari Indonesia. Apakah ada pemain naturalisasi di tim Inaf?
Pria itu bernama Pedro Pieo, berasal dari kota Bilbao, Spanyol, dan dia bukan pemain naturalisasi.
Usut punya usut, kehadiran Pedro pada Sabtu pagi ini karena dia menjadi sukarelawan di tim Inaf.
Hari ini adalah kali pertama Pedro hadir di latihan tim Inaf (Indonesia Amputee Football). Ya jelas saja, latihan ini juga yang pertama kali dilakukan tim sepak bola amputasi itu.
Warta Kota sempat mengobrol dengan Pedro, dan dia menceritakan keterlibatannya dengan tim sepak bola ini.
"Saya awalnya tahu tim ini dari internet. Saya coba lihat-lihat, dan ternyata dekat dengan daerah saya (tinggal). Tergerak hati saya untuk membantu," kata Pedro.
Katanya, dirinya menyukai sepak bola sehingga berusaha membantu tim yang baru terbentuk itu sebisa mungkin.
Ternyata, membantu Inaf memberinya kepuasan batin dan rasa bahagia. Menjadi volunter di Inaf juga memberikan Pedro pelajaran hidup tentang bersyukur dan berjuang.
"Saya akan bantu mereka sebisa saya. Walau hanya mengangkat tiang gawang, mempersiapkan alat-alat latihan, melatih kiper, atau apa pun yang mereka butuhkan dan bisa saya lakukan," kata Pedro.
"Luar biasa. Mereka adalah orang-orang hebat. Saya banyak belajar pula dari pertemuan dengan mereka saat ini. Saya di sini tidak membeda-bedakan, saya sama seperti mereka, saya ingin mereka lebih semangat ke depannya, tandas Pedro.
Pedro tidak bisa menjamin dirinya akan terus hadir sebagai volunter, karena masa visanya di Indonesia pasti akan berakhir.
Namun dia siap meluangkan waktunya membantu Inaf selama masih di Indonesia.
• Panggilan Hati, Syafei Bangga Latih Tim INAF Tanpa Dibayar
• Para Pesepak Bola Amputasi Indonesia ini Semangat Mewujudkan Mimpi
• Mengenal Inaf Sepak Bola Amputasi Indonesia, Berambisi Bikin Liga untuk Penyandang Disabilitas
