Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat Jamin Bantuan Makanan Cepat Saji Aman dan Sampai ke Warga

Kebakaran menghanguskan 28 rumah warga dan berdampak 64 kepala keluarga (KK) kehilangan tempat tinggal.

Penulis: Joko Supriyanto | Editor: Agus Himawan
Warta Kota/Joko Supriyanto
Petugas Damkar Jakarta Pusat dan warga Paseban berusaha memadamkan api di kawasan pemukiman penduduk Paseban, Jakarta Pusat, Jumat (17/7/2020). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Permukiman padat pendudukan di Jalan Kramat Sawah, Paseban, Senen, Jakarta Pusat, terbakar, Jumat (17/7/2020). Diduga kebakaran terjadi akibat korsleting aliran listrik. Kebakaran menghanguskan 28 rumah warga dan berdampak 64 kepala keluarga (KK) kehilangan tempat tinggal.

Lurah Paseban, Muhammad Saleh, mengatakan, saat ini pihaknya saat ini tengah berkoordinasi dengan Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat untuk memberikan bantuan berupa makanan cepat saji kepada warga yang terdampak kebakaran.

Saleh menyebut, sementara warga menempati ruang kelas di bangunan sekolah dasar sebagai tempat mengungsi. "Kita sudah siapkan. Posko bantuan juga telah kami siapkan," kata Muhammad Saleh, Jumat (17/7/2020).

Nilai Denda PSBB di Jakarta Terkumpul Rp 1,35 miliar

Tren Positif, Ini Hasil Riset Properti 99 Group: Jakarta Selatan Paling Dicari, Rumah Tapak Favorit

Sementara itu Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat, Ngapuli, mengatakan, ada 250 paket makanan siap saji yang disiapkan untuk warga korban kebakaran.

"Jumlah itu sesuai permintaan dari Kelurahan Paseban. Kami juga membangun dapur umum di areal tempat pengungsian," ujar Ngapuli. Ngapuli memastikan makanan siap saji aman dan sampai ke warga korban kebakaran.

Diberitakan sebelumnya, kebakaran menghanguskan 28 rumah warga di RW 07 Paseban, Senen, Jakarta Pusat, Jumat (17/7/2020). Pantauan di lokasi sejumlah warga mencoba menyelamatkan barang-barang berharga mereka ke lokasi yang lebih aman. Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat yang tiba di lokasi langsung berupaya memadamkan api agar api tidak menjalar ke bangunan lain.

Lurah Benda Baru Minta Maaf, Kepala Sekolah SMAN 3 Tangsel Sebut Proses Hukum Tetap Berjalan

Kisah Mantan Staf Khusus Menteri Jonan Meninggal Dunia Saat Bersepeda, Ini Penyebabnya Versi Polisi

Menurut salah seorang warga, Roslin, mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 08.30. Saat itu ia melihat salah satu rumah warga mengeluarkan asap, hingga akhirnya pemilik keluar dan berteriak.

"Saya pas lagi di luar. Tiba-tiba warga sudah berteriak memberitahu bahwa terjadi kebakaran. Karena saya panik, langsung ke rumah, menyelamatkana barang seadanya," kata Roslin, Jumat (17/7/2020). Roslin hanya bisa pasrah melihat rumahnya hangus terbakar dilalap si jago merah.

"Katanya ada korsleting listrik dan aliran lisrik sempet putus. Pemilik rumah menyalakan lagi dan ngak lama terjadi kebakaran," katanya. Kondisi angin yang cukup kencang membuat api berkobar dan menjalar ke beberapa bangunan. "Api membesar cukup cepat. ditambaha angin yang bertiup kencang," ujar Roslin.

VIDEO: Jaja Miharja Mengaku Sangat Kehilangan Omaswati

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Tunda Membuka Kembali Bioskop pada 29 Juli 2020, Begini Sikap GPBSI

Sementara, petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat mengerahkan 22 mobil pemadam saat melakukan penanganan. "Kami juga menerjunkan 120 pesonel dalam upaya pemadaman itu," jelas Asril, Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat, Jumat (17/7/2020).

Asril mengakui, lokasi kebakaran yang berada di pemukiman padat penduduk cukup menyulitkan petugas menjangkau lokasi ditambah sumber air yang susah didapat. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Asril menyebut ada 28 rumah warga yang hangus terbakar.

Akibat kebakaran itu 64 kepala keluarga (KK) di RW 07 Paseban, Senen, Jakarta Pusat kehilangan tempat tinggal. Saat ini warga yang menjadi korban kebakaran untuk sementara mengungsi di gedung sekolah dasar.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved