Jadi Rujukan Kampung Tangguh, Rumah Isolasi RW 05 Pluit Dilengkapi Berbagai Fasilitas

Rumah isolasi mandiri yang berada di wilayahnya dijadikan sebagai tempat rujukan pembentukan kampung tangguh di wilayah Muara Angke

Penulis: Junianto Hamonangan | Editor: Agus Himawan
istimewa
Suasana rumah isolasi mandiri di eks Kantor RW 05 Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara dijadikan rujukan pembentukan kampung tangguh di wilayah Muara Angke. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Rumah isolasi mandiri yang berada di eks Kantor RW 05 Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara dijadikan rujukan pembentukan kampung tangguh di wilayah Muara Angke.

Lurah Pluit, Rosiwan mengatakan rumah isolasi mandiri yang berada di wilayahnya dijadikan sebagai tempat rujukan pembentukan kampung tangguh di wilayah Muara Angke.

"Direncanakan, lokasi itu akan menjadi acuan pembentukan kampung tangguh penanganan Covid-19 di wilayah Muara Angke, Kelurahan Pluit," ujar Rosiwan, Jumat (17/7/2020).

Tanggapan Zikri Akbar Belum Dipasang di Liga 1 2020 Bersama Persita Tangerang

Daging, Kulit, maupun Tanduk Hewan yang Dikurbankan Bolehkah Dijual, ini Penjelasan dari Ustaz

Rosiwan menambahkan bahwa jajaran Polsek Kawasan Sunda Kelapa telah meninjau langsung ke rumah isolasi mandiri yang berada di RW 05 Pluit, pada Kamis (16/7/2020). “Dengan karantina mandiri tentu akan menekan penyebaran Covid-19 di wilayah Kelurahan Pluit," ungkap Lurah Pluit, Rosiwan.

Sejumlah fasilitas sudah tersedia di rumah isolasi mandiri RW 05 Pluit seperti 18 tempat tidur, AC, kipas angin, wifi, toilet, alat pengukur suhu tubuh, tempat cuci tangan serta hand sanitizer. "Semuanya berasal dari hasil swadaya warga dan kolaborasi dengan unsur lainnya," terangnya.

Pengawasan terhadap mereka yang isolasi mandiri, ditangani oleh ketua dan unsur Gugus Tugas Covid-19 RW 05 Pluit. Hasilnya akan dilaporkan ke Kelurahan Pluit dan Puskesmas Kecamatan Penjaringan melalui WhatsApp.

Tendang Toples karena Kesal Siswa Titipannya Tak Diterima, Lurah Benda Baru Terancam Sanksi Berat

Ashanty dan Anang Hermansyah Curiga Sama Calon Pembeli Rumahnya, Sampai Diselidiki

“Setelah menjalani karantina selama 14 hari mereka akan diperbolehkan pulang dan tetap menjalankan protokol kesehatan di setiap aktivitas," ujar Rosiwan.

Sejauh ini 68 orang telah menjalani karantina selama 14 hari yang terdiri dari pendatang dan warga yang habis bepergian keluar daerah. Adapun rumah isolasi mandiri RW 05 Pluit hanya menerima perempuan dan warga setempat.

"Puskesmas Kelurahan Pluit dan Puskesmas Kecamatan Penjaringan memantau langsung perkembangan kesehatan warga yang menjalani karantina di rumah isolasi mandiri RW 05 Pluit,” tutur Rosiwan.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved