Apa Itu Teknologi Gimbal Stabilization di Ponsel Flagship Vivo X50 Series?

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Vivo segera meluncurkan ponsel flagship pertamanya untuk pasar Indonesia, X50 Series, yang membawa sejumlah fitur andalan dari segi fotografi, termasuk gimbal stabilization.

Product Manager Vivo Indonesia, Hadie Mandala, mengatakan, teknologi tersebut awalnya diperkenalkan untuk ponsel purwarupa APEX 2020 pada awal tahun ini.

Menurut Hadie, teknologi tersebut disematkan dalam X50 Series terinspirasi dari keinginan konsumen berdasarkan hasil riset Vivo yang menunjukkan bahwa 70 persen dari kualitas hasi foto yang buruk dihasilkan dari smartphone yang tidak memiliki kestabilan yang baik.

"X50 Series merupakan perangkat pertama dari Vivo Indonesia yang dibekali teknologi gimbal stabilization. Sebelumnya gimbal disematkan pada APEX 2020, kami memperbaikinya, kami membuat inovasi desain dan menaruhnya ke dalam smartphone," ujar Hadie dalam konferensi virtual, Kamis (9/7/2020).

Secara teknis Hadie menjelaskan, teknologi gimbal stabilization yang ada pada X50 Series merupakan peningkatan dari APEX 2020, yakni lensa yang 40 persen lebih kecil dan ketebalan yang berkurang 1mm.

• Bayar Rp 500.000 Sudah Bisa Pesan Ponsel Flagship Vivo X50 dengan Kamera Gimbal, Ini Spesifikasinya

Sistem dalam teknologi gimbal stabilization dapat bergerak ke segala arah berkat teknologi double conversion untuk mencapai kestabilannya.

Hadie juga mengklaim bahwa teknologi gimbal stabilization tersebut 3,2 kali lebih baik dari teknologi Optical Image Stabilization (OIS).

Selain gimbal stabilization, fitur kedua yang disematkan pada Vivo X50 Series adalah extreme night vision untuk menghasilkan kualitas foto dengan noise yang rendah saat malam hari.

"Dibantu dengan sensor IMX 598 yang kami miliki dan aperture yang besar menghasilkan kualitas foto malam yang luar biasa," kata Hadie.

• Dibuka Mulai Hari Ini, Keran Blind Pre-order Vivo X50 Series Berkamera Gimbal, Ini Keuntungannya

Dukungan teknologi gimbal stabilization, lanjut Hadie, juga dapat menaikkan tingkat pencahayaan mencapai 39 persen dan ISO lowlight dapat meningkat menjadi 220 persen.

Vivo juga membawa teknologi 60x hyper zoom pada X50 Series, yang dibenamkan dalam kamera utama gimbal camera system.

Perangkat tersebut juga dibekali dengan tiga lensa kamera lainnya, yaitu potrait camera, super wide angle dan super macro camera, serta periscope camera yang mendukung 5x optical zoom.

Untuk desain, Vivo X50 Series mengusung X Class Design untuk desain tampilan lengkung 55 derajat, layar Super AMOLED dengan ultra-O-screen punch hole.

• Menengok Vivo Y50 Quad Camera, Baterai Jumbo dengan Fitur Paling Mumpuni, Harga Kini Rp 3,5 Juta

Vivo rencananya akan secara resmi meluncurkan X50 Series di Indonesia pada 16 Juli mendatang.

Vivo X50 Series mulai dijual, ini spesifikasinya

Vivo sudah mengumumkan dimulainya pra-pemesanan ponsel terbarunya, Vivo X50 Series, yang kemungkinan bakal dirilis dalam tiga varian, X50, X50 Pro, dan X50 Lite.

Di antara teknologi andalan pada Vivo Seri X50 antara lain kameranya yang memiliki kemampuan zoom hingga 60x, kemudian Gimbal Stabilization yang akan menyempurnakan fungsi optical image stabilization (OIS) sehingga menghasilkan gambar lebih stabil meskipun mengambil gambar sambil bergerak.

• Vivo X50 dan X50 Pro, Ponsel Berstabilizer Kamera Akan Masuk Tanah Air, Ini Spesifikasi dan Harganya

Khusus yang varian X50 Pro tersedia dalam konektivitas seluler 5G.

Berikut spesikasi kunci Vivo X50 Series yang dirangkum dari berbagai sumber, termasuk dari laman Vivo China, Selasa:

Vivo X50

Layar : 6,56 inci AMOLED
Prosesor: Qualcomm Snapdragon 765G
Penyimpanan internal: 128GB
RAM: 8GB
Kamera: 48+13+8+5 MP (belakang), 32MP di depan
Baterai: 4200 mAh
OS : Android 10, Funtouch 10.5 operating system.

Vivo X50 Pro

Layar : 6,56 inci AMOLED (398 ppi), 90Hz refresh rate
Prosesor : Qualcomm Snapdagon 765G
Penyimpanan : 128 dan 256GB
RAM : 8GB
Kamera : 48MP (wide) gimbal OIS + 8MP (periscope telephoto) 5x optical zoom + 13 MP (portrait) 2x optical zoom + 8 MP (ultrawide), dan kamera selfie 32MP.
Baterai : on-removable Li-Po 4315 mAh, fast charging 33W, 57 persen dalam 30 menit.
OS : Android 10, Funtouch 10.5 operating system.

Vivo X50 Lite

Layar : 6,38 AMOLED
Prosesor : Qualcomm Snapdragon 665
Penyimpanan : 128GB
RAM : 8GB
Kamera : 48MP+8MP+2MP+2MP (bekalang), 16MP kamera selfie.
Baterai : 4500 mAh.
OS : Android 10, Funtouch 10.5.

Ponsel yang memiliki sensor sidik jari di layar dari Vivo ini, di Australia untuk varian X50 Lite dipasarkan dengan harga 444 dolar atau sekira Rp4,47 juta.

Sementara X50 Pro dibanderol dalam kisaran 729 dolar atau sekira Rp10,5 juta. (Antaranews)