Berita Jakarta
Menjajal Bus Transjakarta Gratis di Kota Tua di Tengah Pandemi, Masih Sepi dan Leluasa
Menjajal Bus Transjakarta Gratis di Kota Tua, Masih Sepi dan Leluasa. Tidak banyak masyarakat yang menggunakannya, penyebabnya karena pandemi
Penulis: Desy Selviany | Editor: Dwi Rizki
WARTAKOTALIVE.COM, TAMANSARI - Bus Transjakarta berwarna oranye berhenti di depan Halte BNI 46 Kota Tua, Tamansari, Jakarta Barat pada Sabtu (27/6/2020) siang.
Hampir setiap 15 menit sekali bus itu melintas di depan Halte BNI 46 Kota Tua.
Seorang petugas transjakarta keluar bus selama beberapa menit untuk menginformasikan ke para pengunjung Kota Tua yang berada di halte.
"Ayo mau naik enggak? gratis, gratis," kata Dini kepada sekumpulan remaja yang duduk di Halte BNI 46.
Namun remaja itu terlihat enggan menaiki bus tersebut.
Di dalam bus bertuliskan GR5, suasana sepi dan lengang terasa.
Tidak ada satupun penumpang saat Wartakotalive.com menjajal bus yang baru diluncurkan pada Minggu (21/6/2020) lalu itu.
Walau begitu petugas transjakarta tetap memberikan pelayanan.
Sang petugas memberikan sebuah karcis kepada Wartakotalive.com dengan tulisan Rp 0 yang berarti tarif bus gratis.
Meski dalam kondisi sepi, protokol kesehatan tetap diterapkan di Bus GR5.
Terlihat bangku satu dengan bangku lainnya diberi jarak dengan tanda silang.
Selain itu papan panduan protokol kesehatan juga disediakan di dalam bus.
Dalam perjalanan, kita bisa melihat pemandangan Ibu Kota dengan leluasa.
Sebab kecepatan bus hanya sekira kurang dari 15 kilometer per jam.
Hal itu membuat penumpang dapat dengan mudah menikmati pemandangan Kota Tua.