Virus Corona

Ratusan Pedagang dan Pengunjung Pasar Cikarang dan SGC Rapid Test, Hasilnya Dua Orang Reaktif

Alamsyah menuturkan dua orang yang reaktif itu merupakan sopir mobil box dari DKI Jakarta dan tukang parkir.

Editor: Mohamad Yusuf
Humas Pemkab Bekasi
Ratusan pedangan serta pengunjung Pasar Cikarang Lama dan SGC dilakukan rapid test, pada Selasa (23/6/2020). 

WARTAKOTALIVE.COM, BEKASI - Ratusan pedangan serta pengunjung Pasar Cikarang Lama dan SGC dilakukan rapid test, pada Selasa (23/6/2020).

Hasilnya terdapat dua orang reaktif Covid-19.

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Covid -19 Kabupaten Bekasi, Alamsyah mengatakan tersedia kuota sebanyak 200 orang. Rapid test itu menyasar ke pengelola, pedagang, dan pengunjung.

"Yang di test, SGC dari 100 dirapid test semua non reaktif dan di Pasar Lama Cikarang dari 94, dua diantaranya reaktif," ujar Alamsyah, pada Selasa (23/6/2020).

 Unggah Video Diajak Main Polo Berkuda oleh Prabowo, Hotman Paris: Beliau Konglomerat dari Muda

 Cerita Saeful Bahri Pria di NTB yang Nikahi Dua Pacarnya Sekaligus, Mereka Ikhlas Dimadu

 Dokter Reisa Sebut Obat Dexamethasone Bukan Penangkal Covid-19 dan Bukan Vaksin

Adapun tujuan rapid test ini dalam upaya melakukan screening Covid-19 serta serangkaian kegiatan HUT ke-74 Bhayangkara.

Alamsyah menuturkan dua orang yang reaktif itu merupakan sopir mobil box dari DKI Jakarta dan tukang parkir.

Setelah itu tindakannya, dua orang yang reaktif bakal dilakukan swab tes.

"Yang dari Jakarta dikembalikan ke Jakarta kita kirim datanya. Tukang parkir warga Kabupaten Bekasi besok pagi di swab," paparnya.

Sementara Kapolres Metro Bekasi, Kombes Hendra Gunawan mengatakan kegiatan rapid test di SGC dan Pasar Cikarang Lama ini yang kedua setelah sebelumnya dilakukan di Ruko Roxy Jababeka.

"Ini dalam rangka HUT ke-75 Bhayangkara, kita rapid test guna lakukan deteksi dini Covid-19," katanya.

 Hotman Paris Protes Ancol Larang Lansia Masuk, Kok ke Alam Terbuka Dilarang? Nalar Dimana?

 Facebook Hapus Puluhan Iklan Donald Trump Mirip Segita Terbalik Merah, Ini Alasannya

 Video Aksi Prajurit TNI Adang Tank Israel, Gagalkan Perang dengan Lebanon

 Jalani Masa Rehabilitasi, Dwi Sasono Mulai Berhenti Merokok

Rapid test dilakukan pusat perbelanjaan agar dapat memastikan tidak adanya klaster baru penyebaran Covid-19.

Selain itu guna memastikan para pedagang atau pegawai toko terbebas dari Covid-19.

"SGC ini sudah dibuka tentu dengan protokol kesehatan, kita juga saat proses rapid test terapkan protokol dan juga ada pakai metode drive thru," paparnya. (MAZ)

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved