Virus Corona

Sering Kerja Lapangan, Puluhan Personel Polsek Ciracas Lakukan Swab Test

Kepala Puskesmas Kecamatan Ciracas Sunersih Handayani mengatakan pemeriksaan digelar atas permintaan pihak Polsek.

Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Murtopo
Wartakotalive.com/Rangga Baskoro
Puluhan personel polisi di Polsek Ciracas menjalani pemeriksaan swab di Ciracas, Jakarta Timur, Selasa (16/6/2020). 

WARTAKOTALIVE.COM, CIRACAS -- Sering bertugas di lapangan menjaga keamanan lingkungan menjadi salah satu tugas personel kepolisian.

Meski saat ini sedang menghadapi pandemi Covid-19, pelayanan kepada masyarakat tak bisa dihentikan.

Oleh sebab itu, sebanyak 86 personel Polsek Ciracas, Polrestro Jakarta Timur hari ini menjalani tes swab Covid-19 yang digelar Puskesmas Kecamatan Ciracas.

Kepala Puskesmas Kecamatan Ciracas Sunersih Handayani mengatakan pemeriksaan digelar atas permintaan pihak Polsek.

Update, Sudah 207.572 Warga Jakarta Ikuti Swab Test Covid-19, Ada 6.633 Orang Reaktif Covid-19

"Dari Kapolsek minta tolong agar anggotanya diperiksa. Karena mereka kan bertugas di lapangan, kontak dengan banyak orang, jadi berisiko tertular," kata Sunersih saat dikonfirmasi di Jakarta Timur, Selasa (16/6/2020).

Para personel langsung diambil sampel air liurnya melalui pemeriksaan swab. Mereka tak menjalani pemeriksaan rapid test terlebih dahulu.

Hal itu dikarenakan mereka bertugas mengawasi pelaksanaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di tempat publik.

Sejumlah Pasar di Jakarta Barat Bakal Menjalani Swab Test Massal, Pasar Rawa Belong Hari Ini

"Juga karena kita (Puskesmas) diminta meningkatkan aktif testing menemukan kasus baru. Target kami periksa 97 anggota Polsek, tapi tadi masih ada anggota yang tugas," ujarnya.

Sunersih menuturkan dalam pemeriksaan tersebut jajarannya juga melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap 86 personel Polsek Ciracas.

Yakni layanan konsultasi gratis dan pemeriksaan penyakit tidak menular yang diberikan petugas Puskesmas Kecamatan Ciracas bagi personel.

Anies: PSBB di Jakarta Masih Berlaku, Bersyukur Jika Hasil Rapid Test dan Swab Test Angkanya Tinggi

"Untuk sampel sekarang kita kirim ke BBTKLPP (Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit). Hasilnya keluar dalam waktu sekitar satu minggu," tuturnya.

Sunersih menyebut sampel yang diuji lewat mesin polymerase chain reaction (PCR) itu tak dikirim ke Labkesda DKI Jakarta karena keterbatasan kapasitas.

Target Pemprov DKI Jakarta meningkatkan penemuan kasus baru Covid-19 lewat swab membuat jumlah sampel yang harus diperiksa per harinya melonjak.

"Labkesda sehari bisa meriksa 4-5 ribu sampel. Jadi dibagi, untuk wilayah (Puskesmas) Matraman, Pulogadung, Jatinegara masih ke Labkesda. Tapi Ciracas, Cipayung diminta ke BBTKLPP," lanjut Sunersih. (abs)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved