Info Pemprov Jateng
Ganjar Kecewa Pasar Mangkang Tak Ditata Lebih Baik Usai Ditutup karena Temuan Positif Covid-19
Gubernur Ganjar menemukan banyak pembeli dan penjual yang tidak memakai masker, berdesakan tanpa mengindahkan protokol kesehatan yang ketat.
Editor:
Ichwan Chasani
Dok. Humas Pemprov Jateng
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sembari gowes pagi sidak ke Pasar Mangkang pada hari pertama buka setelah ditutup 3 hari. Gubernur Ganjar menemukan kondisi pasar yang belum tertib dalam menerapkan protokol kesehatan, Jumat (12/6/2020).
"Kalau tidak diikuti penataan ya tidak bisa, pagi ini saja saya ke sini kondisinya masih belum tertata, masih uyel-uyelan begini. Ini kan bisa berpotensi terjadi penularan lagi. Apalagi pengelola pasarnya nggak ada sama sekali. Biar saya cari pengelolanya nanti, agar ada evaluasi," tegasnya.
Sementara itu, juru pungut retribusi, Mahmudi membenarkan bahwa sebelumnya pasar ditutup tiga hari. Hal itu dikarenakan ditemukan enam orang positif Covid-19.
"Selama penutupan, kami hanya melakukan penyemprotan disinfektan. Penataan tidak kami lakukan," ucapnya.
Di pasar tersebut, lanjut dia, ada 400 pedagang yang berjualan setiap harinya. Sementara saat dibuka pertama hari ini, yang berjualan baru masuk sekitar 50 persen. (*)