PSBB Jakarta
Sebanyak 34 Warga Terjaring Operasi PSBB di Pasar Induk Kramat Jati, Ini Sanksi Pelanggar PSBB
Ada 34 orang terjaring operasi PSBB di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (9/7/2020).
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: PanjiBaskhara
"Sehingga masyarakat bisa memahami bahwa apakah aturan ganjil genap itu, diberlakukan kembali atau tidak," katanya.
Ditlantas Polda Metro Jaya tidak memberlakukan aturan ganjil genap selama masa PSBB di DKI.
Sebelumnya, Sambodo mengakui sejumlah ruas jalan di wilayah DKI mulai mengalami kepadatan arus lalu lintas pada Selasa (2/6/2020) pagi.
Hal ini, kata Sambodo, terjadi karena beberapa perkantoran di sejumlah wilayah di Jakarta sudah buka dan sedang menyiapkan untuk memperbolehkan karyawannya bekerja di masa new normal atau normal baru.
"Memang hari ini mulai ada peningkatan volume kendaraan di sejumlah jalan protokol karena sejumlah perkantoran dan layanan yang kembali buka dan mulai beraktivitas," tutur Sambodo, Selasa.
Meski begitu, katanya, kepadatan yang terjadi tidak seperti saat di masa normal sebelum pandemi Covid-19.
Volume kendaraan yang mulai meningkat Selasa pagi, katanya, terjadi di Jalan MH Thamrin hingga Jalan Sudirman, di beberapa titik.
Juga di sekitar kawasan SCBD dan beberapa jalan protokol lain di sejumlah wilayah.
"Meski meningkat, aturan ganjil genap belum diberlakukan."
"Rencananya ganjil genap akan diberlakukan saat PSBB di Jakarta, berakhir 4 Juni nanti," katanya.
Sementara, Kasubdit Pembinaan dan Penegakkan Hukum (Bingakkum) Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Fahri Siregar mengatakan, dengan diperpanjangnya PSBB di DKI, maka peniadaan aturan pembatasan kendaraan bermotor berdasarkan nomor polisi ganjil dan genap di Jakarta, juga diperpanjang.
Namun, kata Fahri, peniadaan aturan ganjil genap itu diperpanjang sampai seminggu ke depan, terhitung mulai 5 Juni.
Meskipun, perpanjangan PSBB di DKI sampai akhir Juni 2020.
"Pembatasan Ranmor dengan sistem Ganjil Genap atau Gage, terhitung mulai tanggal 5 Juni 2020 sampai seminggu ke depan tetap ditiadakan," kata Fahri, melalui pesan tertulis kepada Wartakotalive, Kamis (4/6/2020).
(ABS/FAF/Wartakotalive.com)