Riset & Survei
Hasil Survei Elektabilitas Capres Melejit Lampaui Anies Baswedan, Begini Tanggapan Ganjar Pranowo
Menurut Ganjar, tidak etis meributkan masalah survey di saat masyarakat sedang mengalami kesulitan akibat pandemi virus corona.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA--Sebuah survey terbaru memberikan kejutan, terutama dari sisi peta politik dalam negeri.
Survei elektabilitas capres dilakukan oleh Indikator Politik Indonesia.
Survei tersebut untuk mengetahui tingkat popularitas dan elektabilitas sejumlah tokoh publik hingga politisi di negeri ini.
Berdasarkan hasil survei terbaru tersebut, tingkat elektabilitas Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, tercatat mengalami peningkatan secara signifikan.
• Kini Jadi Tim Komunikasi Covid-19, dokter Reisa Sempat Pesimis Bayangkan Bekerja sebagai Dokter
• KPK di Masa Firli Bahuri Banjir Kritik, Benny K Harman: KPK Kuat di Era SBY, Dipreteli di Era Jokowi
Peningkatan angka eletabilitas juga dialami oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Sementara Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengalami penurunan tingkat elektabilitas pada hasil survey terbaru tersebut.
Sedangkan elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto, turun drastis berdasarkan survei yang dilakukan Indikator Politik Indonesia.
Survei diadakan di tengah wabah corona atau covid-19 sedang melanda dunia termasuk Indonesia.
• Sejumlah Kadernya Temui Luhut Pandjaitan Persoalkan Kepengurusan Baru,Demokrat di Ambang Perpecahan?
• UPDATE Selasa 9 Juni, Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Pesat, Pasien Positif Corona Kini 8.276 Orang
Dari sekitar 1.200 responden yang disurvei pada 16-18 Mei 2020, elektabilitas Prabowo hanya 14,1 persen, bila dibandingkan Februari 2020 yang mencapai 22,2 persen.
Kendati Prabowo memiliki elektabilitas tertinggi di dalam survei tersebut, namun koreksi elektabilitas terhadap Menteri Pertahanan itu mencapai 8,1 persen.
Tren penurunan juga dialami oleh sejumlah elit politisi lain seperti Anies Baswedan yaitu dari 12,1 persen menjadi 10,4 persen, Sandiaga Uno dari 9,5 persen menjadi 6 persen dan Agus Harimurti Yudhoyono yaitu dari 6,5 persen menjadi 4,8 persen.
Selain itu, Khofifah Indar Parawansa, Mahfud MD, Gatot Nurmantyo, Puan Maharani, juga mengalami nasib yang sama.
Rizal Ramli Sebut BuzzeRP Sampah Demokrasi, Fadli Zon: Kasihan, Itu Mata Pencaharian Ekonomi Kreatif
• Akun @JRXSID_Official Dipolisikan, Teddy Gusnaidi Jelaskan Perseteruannya soal Konspirasi Covid-19
Bahkan, Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar yang pada Februari 2020 sempat memiliki elektabilitas 0,3 persen, kini elektabilitasnya 0 persen.
"Dukungan pada Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil kini cenderung meningkat dibandingkan temuan Februari lalu," demikian tulis keterangan dalam hasil temuan survei tersebut, seperti dilansir Kompas.com dari laman resmi Indikator, Senin (8/6/2020).
Bila melihat hasil survei, elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meningkat dari 9,1 persen pada Februari 2020 menjadi 11,8 persen pada Mei 2020.
• Pria di Lombok Tertipu, Ternyata Pengantin Wanitanya Juga Seorang Pria,Terbongkar Saat Malam Pertama
• Terima Tantangan Menko LBP, Djamester Simarmata: Saya Anti Orang yang Koar-koar Tanpa Kajian Riil
Presentase tersebut menempatkan Ganjar di urutan kedua teratas setelah Prabowo, sekaligus mengalahkan Anies.
Sementara, elektabilitas Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) meningkat dari 3,8 persen menjadi 7,7 persen.
Sehingga, membuatnya menempati urutan keempat teratas.
Tanggapan Ganjar Pranowo
Sementara itu, dalam sebuah tayangan video yang beredar di media sosial, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menanggapi hasil survey itu.
Ganjar mengaku, untuk kondisi saat ini, dia tidak tertarik dengan hasil survey.
• Melahirkan Sendirian di Bawah Terpal, Wahati Nyaris Potong Ari-ari Bayi dengan Cutter Berkarat
• MKD DPR RI Ingatkan Krisdayanti Tidak Terlalu Umbar Masalah Keluarganya di Media Sosial
• Sebelumnya Bilang Sudah Memaafkan, Nikita Kini Berencana Laporkan Balik Dipo Latief ke Polisi
Menurut Ganjar, tidak etis meributkan masalah survey di saat masyarakat sedang mengalami kesulitan akibat pandemi virus corona.
"Saya sebenarnya tidak begitu tertarik untuk membicarakan soal survey. Karena sebenarnya dalam kondisi masyarakat seeprti ini, tidak etis lah ya saya mengomentari hal seperti itu," kata Ganjar dalam video itu.
Ganjar menambahkan, biarlah hasil survei tersebut menjadi bahan diskusi di publik
Sementara, dirinya saat ini memilih untuk konsentrasi dengan tugasnya sebagai gubernur Jawa Tengah
"Biarlah survey menjadi diskursus publik. Saya lebih menyiapkan agar masyarakat segera selesai dengan banyak urusan, terutama terkait dengan efek dari pandemi Covid-19. Itu jauh lebih menjadi perhatian saya."
"Jadi, yang survei biarkan survei. Saya tak ngurusi yang ini saja," tandasnya
Berikut hasil survei selengkapnya :
1. Prabowo Subianto (Mei 14,1 persen; Februari 22,2 persen)
2. Ganjar Pranowo (Mei 11,8 persen; Februari 9,1 persen)
3. Anies Baswedan (Mei 10,4 persen; Februari 12,1 persen)
4. Ridwan Kamil (Mei 7,7 persen; Februari 3,8 persen)
5. Sandiaga Uno (Mei 6 persen; Februari 9,5 persen)
6. Agus Harimurti Yudhyono (Mei 4,8 persen; Februari 6,5 persen)
7. Khofifah Indar Parawansa (Mei 4,3 persen; Februari 5,7 persen)
8. Mahfud MD (Mei 3,3 persen; Februari 3,8 persen)
9. Gatot Nurmantyo (Mei 1,7 persen; Februari 2,2 persen)
10. Erick Thohir (Mei 1,6 persen; Februari 1,9 persen)
11. Puan Maharani (Mei 0,8 persen; Februari 1,4 persen)
12. Tito Karnavian (Mei 0,6 persen; Februari 0,8 persen)
13. Budi Gunawan (Mei 0,4 persen; Februari 0,4 persen)
14. Muhaimin Iskandar (Mei 0 persen; Februari 0,3 persen)
