Virus Corona Jabodetabek
Detik-detik Rapid Massal Mendebarkan di Tomang, Warga Tetap Jalani Test Meski Phobia Jarum
Salah satu warga Tomang itu tiada hentinya berbicara ke perawat dan orang-orang sekitar saat jarum mulai masuk ke kulit lengannya.
Penulis: Desy Selviany |
Bangku-bangku plastik merah berjejer di bawah tenda dengan jarak satu meter dengan bangku lainnya.
Beberapa petugas Puskesmas memakai Alat Pelindung Diri (APD) lengkap terlihat berada di tenda tersebut.
Kira-kira ada lima meja yang disediakan untuk menjalankan rapid dan swab massal.
Dalam meja khusus rapid, terlihat petugas mengambil sampel darah di tangan warga.
Sample darah itu kemudian dimasukan ke dalam tabung.
Sebelum mengambil sample darah petugas pastikan terlebih dahulu nama dan tanggal lahir warga tersebut.
Rano berharap rapid dan swab massal itu dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayahnya.
"Terkait 12 warga yang positif itu sudah dirawat di RS Wisma Atlet.
"Lewat rapid dan swab test massal ini semoga dapat memperkecil lagi penularan Virus Corona," harap Rano.
Setelahnya Rano mengatakan pihaknya sudah menerapkan pencegahan penularan Covid-19 di wilyahnya.
Misalnya saja dengan mengkarantina wilayah dan mewajibkan warga memakai masker saat keluar rumah.
Terlihat wilayah RW 14 sudah ditutup secara swadaya oleh warga.
Bangku-bangku terpajang membatasi akses di depan jalan memasuki RW tersebut.