UPDATE 27 Mei 2020: Berkurang 41 Orang, RS Darurat Wisma Atlet Rawat 851 Pasien Positif Covid-19

WARTAKOTALIVE, JAKARTA -Hingga Rabu (27/5/2020) pukul 08.00 WIB, Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran merawat 851 pasien positif Covid-19.

Menurut Perwira Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian, jumlah tersebut berkurang sebanyak 41 orang sejak kemarin pukul 08.00 WIB.

Aris mengungkapkan, saat ini total terdapat 885 pasien yang dirawat inap di rumah sakit tersebut.

• Ridwan Kamil: Kita Lagi Perang, Semua Harus Turun Bela Negara

"Sebanyak 851 pasien positif Covid-19 dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran."

"Jumlah itu berkurang 41 pasien sejak kemarin."

"Saat ini total sebanyak 885 pasien dirawat inap," kata Aris, Rabu (27/5/2020).

• Mengantuk, Eggi Sudjana Kecelakaan Tunggal di Cibinong

Aris mengatakan, saat ini Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet merawat total 22 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan 12 Orang Dalam Pemantauan (ODP).

Untuk pasien PDP mengalami pengurangan tiga orang, dan ODP mengalami penambahan lima orang sejak kemarin.

Aris mengatakan, sejak beroperasi pada 23 Maret 2020, hingga Selasa (26/5/2020), sebanyak 2.026 pasien terkait Covid-19 telah sembuh atau dibolehkan pulang.

• DAFTAR 25 Kabupaten/Kota yang Siapkan New Normal, Bakal Diperluas Jika Efektif

"Total sebanyak 4.009 pasien telah terdaftar sejak RS ini beroperasi."

"Sebanyak 120 pasien dirujuk ke rumah sakit lain."

"2.026 pasien telah diperbolehkan pulang atau sembuh."

• Mata Kiri Novel Baswedan Buta Permanen, tapi Bisa Bedakan Cahaya

"Tiga orang pasien meninggal," beber Aris.

Berikut ini sebaran kasus Covid-19 di Indonesia per 26 Mei 2020, dikutip Wartakotalive dari laman covid19.go.id:

DKI JAKARTA

Jumlah Kasus: 6.798 (29.3%)

JAWA TIMUR

Jumlah Kasus: 3.943 (17.0%)

JAWA BARAT

Jumlah Kasus: 2.130 (9.2%)

SULAWESI SELATAN

Jumlah Kasus: 1.352 (5.8%)

JAWA TENGAH

Jumlah Kasus: 1.315 (5.7%)

SUMATERA SELATAN

Jumlah Kasus: 868 (3.7%)

BANTEN

Jumlah Kasus: 807 (3.5%)

KALIMANTAN SELATAN

Jumlah Kasus: 630 (2.7%)

PAPUA

Jumlah Kasus: 567 (2.4%)

SUMATERA BARAT

Jumlah Kasus: 513 (2.2%)

NUSA TENGGARA BARAT

Jumlah Kasus: 488 (2.1%)

BALI

Jumlah Kasus: 407 (1.8%)

KALIMANTAN TENGAH

Jumlah Kasus: 322 (1.4%)

SUMATERA UTARA

Jumlah Kasus: 315 (1.4%)

KALIMANTAN TIMUR

Jumlah Kasus: 277 (1.2%)

SULAWESI UTARA

Jumlah Kasus: 265 (1.1%)

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Jumlah Kasus: 226 (1.0%)

SULAWESI TENGGARA

Jumlah Kasus: 215 (0.9%)

KALIMANTAN BARAT

Jumlah Kasus: 176 (0.8%)

KALIMANTAN UTARA

Jumlah Kasus: 164 (0.7%)

MALUKU

Jumlah Kasus: 160 (0.7%)

KEPULAUAN RIAU

Jumlah Kasus: 154 (0.7%)

PAPUA BARAT

Jumlah Kasus: 132 (0.6%)

SULAWESI TENGAH

Jumlah Kasus: 121 (0.5%)

MALUKU UTARA

Jumlah Kasus: 118 (0.5%)

LAMPUNG

Jumlah Kasus: 116 (0.5%)

RIAU

Jumlah Kasus: 111 (0.5%)

JAMBI

Jumlah Kasus: 97 (0.4%)

SULAWESI BARAT

Jumlah Kasus: 87 (0.4%)

NUSA TENGGARA TIMUR

Jumlah Kasus: 85 (0.4%)

BENGKULU

Jumlah Kasus: 69 (0.3%)

GORONTALO

Jumlah Kasus: 58 (0.3%)

KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

Jumlah Kasus: 39 (0.2%)

ACEH

Jumlah Kasus: 19 (0.1%). (Gita Irawan)