Tiga Film Box Office Indonesia Ini Ditayangkan Netflix di Pengujung Mei 2020

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ada tiga film Indonesia ditayangkan di Netflix pada pengujung Mei 2020 ini.

Tiga film itu Teman Tapi Menikah (2018) dan Akhir Kisah Cinta Si Doel (2020), serta Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (2020).

Teman Tapi Menikah dan Akhir Kisah Cinta Si Doel diproduksi Falcon Pictures, sedangkan Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini produksi Visinema Pictures.

Selama diputar di bioskop Indonesia, tiga film tersebut menjadi film box office setelah ditonton lebih dari 1 juta orang.

Film Teman Tapi Menikah sukses mendapatkan jumlah penonton lebih 1,7 juta orang saat diputar di bioskop medio Maret 2018.

Cerita film Teman Tapi Menikah diangkat dari novel berjudul sama karya pasangan selebritas Ayudia Bing Slamet dan Ditto Percussion.

• Ditonton Lebih 1 Juta Orang, Akhir Kisah Cinta Si Doel Jadi Film Box Office Kedua Indonesia di 2020

• Raih Lebih 1 Juta Penonton, Akhir Kisah Cinta Si Doel Ikuti Jejak Box Office Imperfect dan NKCTHI

Mengikuti sukses film pertama, rumah produksi Falcon Pictures membuat sekuel film dari novel yang menceritakan kisah cinta Ayudia Bing Slamet dan Ditto Percussion tersebut.

Film Teman Tapi Menikah 2 tetap digarap sutradara Rako Prijanto.

Teman Tapi Menikah adalah cerita di novel yang ditulis Ayudia Bing Slamet dan Ditto Percussion ini yang sukses diangkat Falcon Pictures ke layar lebar.

Selama diputar di bioskop, film yang dibintangi Adipati Dolken dan Vanesha Prescilla ini ditonton lebih dari 1,7 juta orang sejak tayang 28 Maret 2018.

Kisah cinta Ayudia Bing Slamet dan Ditto Percussion ini cukup unik.

Sebelum menikah dan menjadi pasangan suami-istri, Ditto Percussion dan Ayudia Bing Slamet adalah sahabat sejak di bangku sekolah menengah pertama (SMP).

Begitu dekatnya sejak masih remaja, untuk bekerja setelah menikah pun, mereka harus tetap bersama dan tidak mau dipisahkan.

Cerita NKCTHI

Sedangkan film Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini merupakan karya terbaru sutradara Angga Dwimas Sasongko sekaligus menandai 15 tahun perjalanan kariernya sebagai sutradara film.