Marak Pencurian Data, Begini Solusi Tingkatkan Keamanan Sistem
Akibat penyebaran Covid-19 yang terjadi sejak Desember 2019, roda ekonomi maupun kebiasaan orang perlahan berubah.
Demi mengamankan data at rest, perusahaan bisa menggunakan dua cara, yakni mengenkripsi data tepat sebelum disimpan atau mengenkripsi lokasi penyimpanan tersebut, di manapun data tersebut disimpan.
CubeOne™ adala produk enkripsi yang sangat cocok untuk aplikasi yang membutuhkan database kinerja tinggi, menyimpan informasi penting (pribadi), memiliki sistem manajemen kunci yang mumpuni dan tidak memungkinkan terjadinya pengungkapan data dan kunci pada saat bersamaan, dalam kondisi apapun.
Hal itu karena plaintext tidak disimpan dalam disk server aplikasi. Didukung algaritma ARIA, AES, SEED, TDES, DES, dan SHA.
CubeOne™ juga mendukung integrasi dengan HSM (Hardware Security Module) --perangkat standar industri perbankan untuk menjamin end-to-end security-- maupun SSM.
CubeOne memiliki 2 fitur sebagi Plug-in atau API untuk Aplikasi.
Keunggulan terbesar dari Enkripsi yang diberikan oleh CubeOne, adalah kemampuannya melakukan pengurutan data yang terenkripsi.
CubeOne adalah satu-satunya di dunia yang menyediakan fitur canggih ini.
Pengurutan data atau data Indexing, di atas data enkripsi.
Kondisi ini akan menjamin keamanan sekaligus memudahkan dan mempercepat proses pencarian data karena tidak diperlukan lagi proses dekripsi data.
Fitur ini menjadikan CubeOne™ sebagai satu-satunya produk enkripsi data/database yang bisa memberikan proteksi keamanan maksimal hingga ke Data-In-Use.
Kemampuan dan keunggulan CubeOne™ sudah diakui dan dibuktikan dengan mendapat penghargaan NEP (New Excellent Product) serta hak paten di dalam maupun luar negeri.
Banyak proyek pengembangan sistem berskala besar sudah mengakui dan menggunakan CubeOne™ seperti SKT (South Korean Telecom) dan Health Insurance Review & Assessment Services.
Dengan beberapa alternatif solusi keamanan database yang dapat dijalankan oleh perusahaan, setidaknya konsumen dapat tidur nyenyak dan tidak perlu khawatir data pribadinya berpindah kepada pihak yang tidak bertanggung jawab. (*)