Virus Corona Jabodetabek

Sempat Jalani Isolasi Mandiri, 2 dari 7 Warga Tambora Positif Virus Corona Akhirnya Dievakuasi

Dua dari tujuh orang warga Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, yang dinyatakan positif Covid-19 akhirnya dievakuasi.

Penulis: Junianto Hamonangan |
Warta Kota/Desy Selviany
Kondisi lingkungan RW07, Tambora, Jakarta Barat yang terdapat warga positif Covid-19 

 WARTAKOTALIVE.COM, TAMBORA - Dua dari tujuh orang warga Jembatan Besi,  Tambora, Jakarta Barat, yang dinyatakan positif Covid-19 akhirnya dievakuasi.

Sebelumnya, mereka menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Sekretaris Camat Tambora Andre Ravnic mengatakan bahwa sejauh ini sudah ada dua warga positif Covid-19 dievakuasi petugas kedua tempat berbeda.

Proses evakuasi dua warga yang positif Covid-19 itu dilakukan  Jumat (15/5/2020) malam oleh Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 tingkat kelurahan dan kecamatan.

"Tadi malam satu orang, pagi ini satu orang," kata Andre, Sabtu (16/5/2020).

Sudah Positif Covid-19, Warga Tambora Tolak Dirawat di Wisma Atlet

Jumlah Warga ODP Virus Corona Naik, Camat Tambora Jamin Sembako Rutin Disalurkan

Kedua warga tersebut masing-masing dibawa ke RS Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, dan RSUD Cengkareng, Jakarta Barat.

Sementara itu, lima orang warga positif Covid-19 yang tersisa, masih melakukan isolasi mandiri di rumah. Hal itu mereka lakukan  sembari menunggu proses rujukan ke rumah sakit.

"Betul (lakukan isolasi mandiri) sambil menunggu rujukan rumah sakit lainnya. Jadi tiap puskesmas kecamatan yang mencari rujukan rumah sakit," kata Andre.

Sebelumnya diberitakan kasus positif Covid-19 di Jembatan Besi, Tambora, Jakarta Barat, mengemuka ketika ada warga yang terpapar namun tetap ibadah salat tarawih di musala dekat rumahnya.

Hasil Swab Masal Keluar, Ada 9 Warga Tambora Jakarta Barat Diketahui Positif Covid-19

70 Warga Tambora Berstatus ODP Dijamin Dapat Sembako Setiap Hari, Syarat Karantina Mandiri

Warga RW 07 Jembatan Besi itu sebelumnya enggan diisolasi. Padahal wilayah mereka masuk zona merah Covid-19.

Kemudian, warga menutup secara mandiri akses ke RW 07 tersebut.

Mereka memilih bertahan di pemukiman padat penduduk. Warganya pun kedapatan melanggar aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) seperti tidak memakai masker.

Hingga hari ini tercatat ada 12 warga positif Covid-19 dan puluhan lainnya berstatus orang dalam pemantauan (ODP) di Jembatan Besi.

Rinciannya, tiga orang dalam satu keluarga terpapar virus corona.

Sedangkan 9 orang lainnya terpapar dari orang dengan virus corona yang salah jamaah di musala sehingga menularkan 9 orang lainnya.

Imam Masjid di Tambora Positif Covid-19 Sempat Jadi Imam Tarawih

Terpapar Covid-19 Puluhan Jemaah Musala Tambora Dievakuasi ke Puskesmas untuk Uji Swab

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved