Kasus Ferdian Paleka
Dalam Pelariannya, Ferdian Paleka Sempat Bikin Prank 'Maaf tapi Boong' hingga Kecoh Polisi di Bogor
Dalam pelariannya, Instagram pemuda pembuat video prank bantuan berisi sampah kepada waria, tiba-tiba muncul ucapan permintaan maaf dan menyesal
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Penangkapan Youtuber Ferdian Palema membuat publik senang. Pasalnya, Ferdian selama ini dianggap telah meresahkan dengan konten-kontennya yang kasar.
Ketika diburu polisi sejak empat hari lalu, Ferdian Paleka mencoba terus bersembunyi dan berpindah-pindah tempat pelariannya.
Dalam pelariannya, Instagram pemuda pembuat video prank bantuan berisi sampah kepada waria, tiba-tiba muncul ucapan permintaan maaf dan menyesal
• Ferdian Paleka Dibekuk di Jalan Tol Setelah Empat Hari Jadi Buronan dan Dihujat Banyak Orang
• Polisi Tangkap Ferdian Paleka di Tol Jakarta Merak, Akhir Pelarian Youtuber Setelah Jadi Buron
Bukannya minta maaf dan menyesal, Ferdian Paleka kembali membuat siapa pun yang menonton naik pitam.
Mengenakan jaket hoodie pink, Ferdian Paleka awalnya berakting dengan muka sedih layaknya orang menyesal.
"Saya pribadi meminta maaf atas kelakuan saya dan itu... tapi bohong, yaaa," ujar Ferdian Paleka dalam unggahannya
Kemudian polisi sempat membuntuti mobil Youtuber Bandung Ferdian Paleka ke Bogor. Setelah ditangkap ternyata yang mengemudikan adalah ayah Ferdian Paleka.
Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Galih Indragiri menduga, pelaku kasus candaan bantuan sosial (bansos) berisi sampah, Ferdian Paleka dibantu oleh keluarganya untuk melarikan diri dari buruan polisi.
Dugaan tersebut, kata Galih, diperkuat saat polisi mengamankan mobil milik Ferdian di Cileungsi, di Bogor.
Saat itu, yang berada dalam kendaraan tersebut adalah orang tua Ferdian
"Tim kita yang sudah melakukan pembututan dan melakukan penangkapan, yang kami kira isinya yang bersangkutan (Ferdian), namun demikian ternyata orang tua dari F," kata Galih di Bandung, Rabu (6/5/2020).
Usai mobil pelaku diamankan, polisi juga turut membawa orang tua pelaku untuk diminta keterangannya di Polrestabes Bandung. Namun orang tuanya tak menyebut secara spesifik keberadaan pelaku
Bahkan, kata dia, orang tua pelaku cenderung melindungi keberadaan anaknya yang kini menjadi sorotan khalayak atas tindakan tidak terpujinya tersebut.
"Keterangan dari yang bersangkutan dia tidak menyampaikan secara spesifik, intinya orang tuanya tetap melindungi anaknya jadi tidak memberitahukan keberadaan anaknya," kata dia.
Saat ini, kata Galih, orang tua Ferdian masih menjalani pemeriksaan secara intensif sebagai saksi.