Fenomena Alam

Hoaks Asteroid Tabrak Bumi, Berikut Enam Asteroid yang Akan Melintas Jumat (8/5/2020)

Hoaks Asteroid Tabrak Bumi, Berikut Enam Asteroid yang Akan Melintas pada tanggal 15 Bulan Ramadan 1441 Hijriah atau Jumat (8/5/2020)

Editor: Dwi Rizki
Istimewa
Sabtu, (10/8/2019), Asteroid 2006 QQ23 yang ukurannya 4 kali lipat lebih besar dari Monas akan terbang melintasi Bumi, tapi ini bukan ancaman untuk kita. (Via Kompas.com) 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Viral fenomena Ad-dukhan atau dukhon yang disebutkan dalam hadis sebagai kehancuran bumi serta adanya asteroid Apolo atau Asteroid 2009XO yang jatuh pada hari ke 15 Ramadhan viral di media sosial dipastikan Hoaks.

Dikutip dari Kompas.com, terdapat sejumlah asteroid yang akan melintas pada Jumat (8/5/2020).    

Peneliti Sains Antariksa Lapan Abdul Rachman juga menjelaskan, asteroid bergerak mendekat ke bumi karena bergerak sesuai orbit dan tak akan menabrak bumi.

“Sekali lagi, kita tidak perlu khawatir, apabila dikaitkan dengan tanggal 15 Ramadhan, dari segi dalil agama tidak ada dan dari segi sains tidak ada (asteroid) yang mendekat," ,” ujar Abdul Rachman sebagaimana dikutip dari Antara.

"Tapi kemudian kembalikan semuanya kepada Allah, karena kita bisa mati kapan saja," tambahnya.

Menurut tabel data NEO Earth Close Approaches, ada lima asteroid yang mendekat ke arah bumi pada 7 Mei 2020 yakni:

  1. 2009 XO
  2. 2020 JE
  3. 2020 JF
  4. 2020 HM4
  5. 2016 HP6

Adapun yang mendekat bumi pada 8 Mei 2020 adalah asteroid 2020 HB6.

Jika melihat data Nasa tersebut, di antara asteroid-asteroid ini, 2009 XO merupakan asteroid dengan ukuran diameter paling besar dibandingkan yang lain.

Asteroid ini memiliki ukuran sekitar 210-470 meter.

Berada pada jarak aman

Melansir dari website resmi Pusat Sains Lapan asteroid 2009 XO dikategorikan sebagai asteroid Apollo, ia akan mendekat ke bumi pada jarak 3,4 juta kilometer.

Asteroid 2009 XO mendekat dengan kecepatan relatif 12,78 kilometer per detik lebih cepat dari asteroid 2016 HP6.

Asteroid ini mendekat pada malam 15 Ramadhan 1441 H atau pada Kamis (7/5/2020) pukul 12.17 UTC atau sekitar pukul 19.17 WIB.

Meski demikian, Sungging mengatakan Asteroid ini berada pada jarak aman.

“Dia (Asteroid 2009 XO) mendekat Bumi dengan jarak 4X jarak Bumi-Bulan, jadi masih relatif aman,” kata Sungging.

Selain tidak menabrak Bumi, asteroid ini juga tidak menimbulkan dampak apa pun, serta tak akan memunculkan fenomena khusus di langit yang bisa dilihat dengan mata telanjang.

“Tidak ada efek, untuk diamati juga tidak mudah,” ujar Sungging.

Sementara itu, pada kalender yang diunggah Lapan, pada 6-7 Mei 2020 terdapat fenomena astronomi berupa hujan meteor Eta Aquarids.

Saat ditanya apakah fenomena hujan meteor Eta Aquarids ini berhubungan dengan adanya asteroid karena sama-sama muncul di tanggal yang sama, ditegaskan bahwa tidak berhubungan.

“Tidak. Kalau hujan meteor, itu fenomena tahunan,” terang Sungging.

Hujan meteor Eta Aquarids tidak berbahaya dan bisa dinikmati dengan mata telanjang dengan waktu pengamatan yang baik setelah tengah malam.

Lebih lanjut, Sungging menjelaskan, gerakan asteroid ada yang dalam orbit tertentu.

Akan tetapi, ada yang bergerak liar sehingga perlu diamati.

Dipastikan Hoaks

Kabar soal fenomena Ad-dukhan atau dukhon yang disebutkan dalam hadis sebagai kehancuran bumi serta adanya asteroid Apolo atau Asteroid 2009XO yang jatuh pada hari ke 15 Ramadhan viral di media sosial.

Apalagi, fenomena tersebut bertepatan dengan bulan purnama dan bulan baru yang jatuh pada Jumat (8/5/2020).    

"Ada yang tau info OFFICIAL yang bilang ada asteroid yg bakal nabrak bumi 8 May 2020/15 Ramadhan? I can't find any" tanya akun @Rayaaap.

"Buat temen2 ni sekedar info aja, tapi belom tau kepastinnya yaa buat jaga2 aja si.hari Jum'at 8 Mei 2020 jam 4.48 WIB diperkirakan akan terjadi jatuhnya asteroid apollo" tulis akun @mikohenky.

"Serem dengerin berita mau ada asteroid tgl jumat 8 mei 15 ramadhan. Bismillah ya Allaah. Serem tapi kita cuma bisa berdoa dan pasrah" ujar akun @dwitastyf.

Dikutip dari Kompas.com, informasi tersebut pun dibantah oleh Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan).

Kabar asteroid 2009XO yang dikabarkan akan menabrak bumi pada Jumat (8/5/2020) pun dipastikan hoaks.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Thomas Djamaludin.

Dirinya menyebut bahwa kabar tersebut tidak benar.

"Jelas hoaks. Tidak ada asteroid yang akan menabrak Bumi," jawab Thomas.

 Denny Siregar Tantang AHY dan Tegaskan Tidak Akan Hapus Postingan soal Surat Terbuka Almira

Ia menjelaskan bahwa beberapa asteroid hanya melintas dalam jarak aman, yakni lebih jauh daripada jarak Bumi-Bulan.

Keterangan serupa juga disampaikan oleh Peneliti dari Pusat Sains Antariksa (Pusainsa) LAPAN Emmanuel Sungging Mumpuni saat dihubungi secara terpisah.

"Tidak betul. Beberapa asteroid yang berpotensi berbahaya sudah kami muat di web LAPAN" jelasnya saat dihubungi Kompas.com, Selasa (5/5/2020).

 Berseteru dengan Annisa Pohan hingga Tantang Partai Demokrat, Denny Siregar Rupanya Tak Dikenal AHY

Sementara, melansir laman resmi Pusat Sains Lapan, disebutkan bahwa pada pertengahan Ramadhan, akan ada asteroid yang mendekati Bumi, yaitu Asteroid 2016 HP6 dan Asteroid 2009 XO.

Asteroid 2009XO akan mendekati bumi pada Kamis, 7 Mei 2020 pukul 12.17 Universal Time atau malam 15 Ramadhan 1441 H pukul 19.17 WIB.

Asteroid tersebut berukuran lebih cepat dan lebih besar dibanding Asteroid 2016 HP6 dan akan berada pada jarak 3,4 juta kilometer.

 Tegaskan Tidak Akan Hapus Postingan, Andi Arief Minta Denny Siregar Minta Maaf kepada Almira

“Dia (Asteroid 2009 XO) mendekat Bumi dengan jarak 4X jarak Bumi-Bulan, jadi masih relatif aman,” terang Sungging.

Sungging menjelaskan, selain tidak menabrak Bumi, asteroid tersebut juga tidak akan menimbulkan dampak apapun.

“Tidak ada efek, untuk diamati juga tidak mudah,” tambah dia.

 Soal Denny Siregar, Rachland Nashidik : Biasanya Denny Cuma Murahan, Kali Ini Dia Keterlaluan

Menurut Sungging, gerakan asteroid ada yang berada dalam orbit tertentu, ada juga yang bergerak liar.

Asteroid yang bergerak liar inilah yang kemudian perlu diwaspadai sebagai Potensial Hazard Object (PHO) dan harus terus menerus diawasi.

Asteroid XO sendiri termasuk asteroid yang dianggap berpotensi berbahaya, tetapi ia menyampaikan ada program internasional untuk selalu mengamati asteroid-asteroid yang punya potensi membahayakan Bumi ini.

 Politisasi Surat Terbuka Almira, Rachland Nashidik Menilai Denny Siregar Terbelakang Sewenang-wenang

Viral Dukhan

Sebuah unggahan yang disebut berasal dari hadist  viral di media sosial, terutama Whatsapp dan Facebook.

Ini terkait dengan 15 Ramadan 2020 yang jatuh pada hari Jumat.

Karena awal Ramadan jatuh pada Jumat (24/4) maka 15 Ramadan juga jatuh pada hari Jumat (8/5/2020).

Dikatakan dalam unggahan itu, ada hadis yang mengatakan bahwa Dukhan atau dukhon, akan jatuh pada hari di mana 15 Ramadhan jatuh pada hari Jumat 

 Disarankan Ikuti Jejak Said Didu Mangkir Panggilan Polisi, Denny Siregar: Keren Itu Kabur ke Saudi

Berikut lengkapnya.

DI KHUATIRI AD-DUKHON TERJADI PADA 15 RAMADHAN 2020 (HARI JUMAAT).

Dukhan terjadi pada fase keempat, fase dimana umat Islam dipimpin oleh pemimpin yang diktator. Dukhan merupakan kabut asap yang gelap, tebal, tidak ada oksigen, dan teramat panas sehingga mengakibatkan bumi gelap gulita selama 40 hari 40 malam.

15 Ramadahan 1441 jatuh pada hari Jumat tanggal 8 May 2020.

Sesuai Hadits yang diriwayatkan dari sahabat Nabi Abdullah bin Mas‘ud yang pernah mendengar Nabi saw. bersabda demikian.

«إِذَا كَانَتْ صَيْحَةٌ فِي رَمَضَانَ فَإِنَّهُ يَكُونُ مَعْمَعَةٌ فِي شَوَّالٍ، وَتَمْيِيزُ الْقَبَائِلِ فِي ذِيِ الْقَعْدَةِ، وَتُسْفَكُ الدِّمَاءُ فِي ذِيِ الْحِجَّةِ وَالْمُحَرَّمِ، وَمَا الْمُحَرَّمُ» ، يَقُولُهَا ثَلَاثًا، «هَيْهَاتَ هَيْهَاتَ، يُقْتَلُ النَّاسُ فِيهَا هَرْجًا هَرْجًا» قَالَ: قُلْنَا: وَمَا الصَّيْحَةُ يَا رَسُولَ اللَّهِ؟ قَالَ: ” هَدَّةٌ فِي النِّصْفِ مِنْ رَمَضَانَ لَيْلَةَ جُمُعَةٍ، فَتَكُونُ هَدَّةٌ تُوقِظُ النَّائِمَ، وَتُقْعِدُ الْقَائِمَ، وَتُخْرِجُ الْعَوَاتِقَ مِنْ خُدُورِهِنَّ، فِي لَيْلَةِ جُمُعَةٍ، فِي سَنَةٍ كَثِيرَةِ الزَّلَازِلِ، فَإِذَا صَلَّيْتُمُ الْفَجْرَ مِنْ يَوْمِ الْجُمُعَةِ فَادْخُلُوا بُيُوتَكُمْ، وَاغْلِقُوا أَبْوَابَكُمْ، وَسُدُّوا كُوَاكُمْ، وَدِثِّرُوا أَنْفُسَكُمْ، وَسُدُّوا آذَانَكُمْ، فَإِذَا حَسَسْتُمْ بِالصَّيْحَةِ فَخِرُّوا لِلَّهِ سُجَّدًا، وَقُولُوا: سُبْحَانَ الْقُدُّوسِ، سُبْحَانَ الْقُدُّوسِ، رَبُّنَا الْقُدُّوسُ، فَإِنَّ مَنْ فَعَلَ ذَلِكَ نَجَا، وَمَنْ لَمْ يَفْعَلْ ذَلِكَ هَلَكَ “

Bila terdengar suara dahsyat terjadi pada bulan Ramadhan, maka akan terjadi suatu huru-hara pada bulan Syawal, semua suku akan saling berselisih pada bulan Zulqa’dah, pertumpahan darah terjadi pada bulan Zulhijah dan Muharam, dan apa itu Muharam?

“Pada bulan itu banyak manusia yang terbunuh.” Rasulullah sampai mengulangnya tiga kali.

Para sahabat pun bertanya, “Suara dahsyat apa itu, Rasul?”

Para sahabat pun bertanya, “Suara dahsyat apa itu, Rasul?”

Rasulullah menjawab, “Suara keras yang terjadi pada pertengahan bulan Ramadhan, yaitu tepatnya malam Juma'at, itu suara dahsyat yang nanti akan mengagetkan orang-orang yang sedang tertidur, membuat orang yang berdiri menjadi duduk, para wanita terhempas keluar dari kamarnya, pada malam Jumat di tahun tersebut banyak terjadi gempa bumi

Jika kalian telah melaksanakan shalat Subuh di hari Jumatnya, maka masuklah ke dalam rumah, kunci pintu rumah, tutup lubang-lubangnya, lindungi diri kalian dengan selimut, tutuplah telinga kalian.

Jika kalian merasakan suara dahsyat, maka agungkanlah Allah dengan bersujud, dan berdoa subhanal quddus, subhanal quddus, rabbunal quddus.

Orang yang melakukan hal tersebut itu akan selamat, dan yang tidak melakukannya akan celaka.

 Horee, Warga Boleh Mudik di Wilayah Jabodetabek Tapi Ada Syaratnya, Ini Penjelasannya

Hadis ini terdapat dalam kitab al-Fitan karya Imam Nu‘aim bin Hammad, salah satu guru Imam al-Bukhari yang berasal dari Marw di Khurasan, yang sekarang masuk wilayah Turkmenistan

Ciri Tanda - Tanda Kedatangan Dukhon adalah :

Keluar bintang berekor (komet mengelilingi bumi selama 3 - 7 hari), kemudian Ad-Dukhon 40 hari 40 malam dilanjutkan di baiat nya Al-Mahdi.

Persiapan kedatangan Ad-Dukhon yang seharusnya dipersiapkan setiap keluarga Muslim, sebab zaman kembali ke zaman batu :

1. Dzikir dan Selawat untuk menebalkan mental Iman yang kukuh.

2. Sumur manual atau Sumur timba / pompa.

3. Bahan makanan untuk 1 tahun kedepan bagi keluarganya yang terdiri dari : Kurma dan Biskuit kemudian bila ada beras hendaknya di timbun dalam tanah selama 40 - 60 hari agar tidak rosak sebab hawa panas.

4. Sepeda ban Tubles/padat sebagai alat transportasi tercepat.

5. Lampu tempel / lampu petromak / lampu minyak semprong.

6. Batu api sebagai pengganti korek api.

7. Kompor minyak / minyak kelapa atau sawit / minyak lemak atau minyak bumi

8. Persediaan 3 bulan - 1 tahun Minyak kelapa atau sawit atau minyak tanah atau minyak lemak hewan sebagai bahan bakar penerangan dan untuk memasak

9. Masker muka (agak tebal) untuk penyaring oksigen pernapasan.

10. Lotion Vaseline agar kulit tidak kering

 Viral Tagar #GoodByeSandiagaUno, Sandi Ceritakan Awal Mula Berdirinya Relawan Indonesia Bersatu

Sekiranya benar Dukhon jatuh pada 15 ramadhan hari jumaat pada tahun depan iaitu 2020, hanya tinggal berapa bulan saja lagi untuk kita menebus dosa yang telah lama kita lakukan sejak dahulu?

Dukhon itu ialah asap tebal yang menggelapkan bumi selama 40 hari. Disebabkan meteor menghentam bumi nanti.

Jangkaan Dukhon berlaku adalah di pertengahan bulan puasa di waktu subuh. Gelap Dukhon nanti seperti gelap Nabi Yunus dalam perut ikan nun.

Masa tu, semua elektrik dan teknologi di dunia akan padam buat selamanya.

Sebab meteor ada sejenis zat besi neutral yang akan membuatkan daya tarikan besi2 lumpuh buat selamanya. Komputer dan kereta semuanya tidak akan berfungsi lagi

“Lailahaillanta Subhanaka Inni Kuntuminazzalimin”

Masa Dukhon terjadi tu. Masuklah ke dalam rumah dan bilik masing-masing. Kemudian bacalah

"Subhanal Kuddus Rabbunalkuddus."

Wallahua'lam Bisowaab ...

 Kasus Covid-19 di Indonesia Terus Meningkat, Annisa Pohan Berharap PSBB Kembali Diperpanjang

Tanggapan Ustaz Zulkifli Muhammad

Ustaz Zulkifli Muhammad yang dikenal sebagai ulama "Akhir Zaman" juga menyebut hadis tersebut lemah.

"Isu soal 15 Ramadan ini diambil dari hadis-hadis yang sangat lemah. Bahkan Ibnu Jauzi mengatakan hadis-hadis itu palsu. Sementara, urusan akidah, kita tidak boleh berpegang kepada hadis-hadis lemah.

Urusan akidah harus dari dalil yang pasti kuatnya yaitu Alquran, hadis mutawatir dan hadis sahih," terang Ustaz Zulkifli Hasan dikutip Warta Kota dari cemarahnya di channel Youtube pribadinya UZMA Media TV Channel.

Ustaz Zulkifli meminta ummat untuk tidak panik dengan isu tersebut.

Namun, ia mengingatkan agar ummat senantiasa mendekatkan diri kepada Allah.

"Jadi, tentang isu 15 ramadan ini, cukup kita ilmui, cukup ketahui, tapi tidak dijadikan akidah dan keyakinan dan kita tetap bertawakal kepada Allah SWT.

Maksimalkan saja ibadah. Inilah persiapan kita menyambut hal-hal besar, huru-hara ke depan yang akan menimpa kita," tandasnya

 

Tanggapan Buya Yahya

Mengenai hal ini ulama Buya Yahya membahasnya sendiri.

Berikut bebrapa penuturannya: 

Dukhon, sebenarnya ada pembahasan tentang tanda-tanda kiamat akan tiba.

Ada, dikatakan nanti akan datang suatu masa langit akan keluar asap.

Itu tanda hari kiamat.

Hari kiamat tak akan tiba sampai datang  10 tanda-tandanya, di antaranya dajjal, dukhon.

Mengenai dukhon, di 15 Ramadhan 2020 itu hanya cerita

Sebagai manusia kita tak perlu menunggu datangnya kiamat. Kita mengurus saja kematian masing-masing.

Itu hanya cerita. Biar viral. Hanya cerita saja, untuk bahan, untuk Youtube.

Yang perlu dibangun adalah keyakinan. 

Dukhan bisa saja datang besok.

Yang kita lakukan adalah bangun tanggung jawab.

Masalah kiamat tidak usah dipikirkan.

 

Tanggapan ustaz Syafiq Riza Basalamah

Dilansir tribunlampung.com, Ustaz Syafiq Riza Basalamah membuat penjelasan mengenai kadar kebenaran hadist tersebut.

Penjelasan Ustaz Syafiq Riza Basalamah ini diunggah di akun YouTube nya.

Ustaz Syafiq Riza Basalamah mengatakan, mendengarkan sebuah cerita yang aneh menyeramkan, terkadang disenangi sebagian orang. 

Tapi bagaimana jika cerita itu bohong dan dusta? Maka kita tidak akan suka dengan pelakunya," ujar dia. 

Ustaz Syafiq Riza Basalamah mengungkapakan, ia mendapatkan kiriman video yang berisi hadist mengenai akan adanya peristiwa besar terjadi di pertengahan Ramadhan yang jatuh hari Jumat.

"Tadi pagi ana mendapatkan kiriman sebuah video pendek, yang menceritakan tentang yang bakal terjadi sesuatu yang mengerikan apabila pertengahan Ramadhan tepat hari Jumat."

"Dengan semangat dia membacakannya, membuat yang menonton tertarik dan bahkan percaya. Ini bisa diyakini kebenarannya padahal itu hoax," tegas Ustaz Syafiq Riza Basalamah. 

Ustaz Syafiq Riza Basalamah pun mengutip hadist Nabi Muhammad SAW

"Barangsiapa yang sengaja berdusta atas nama aku, hendaklah dia bawa kursinya ke neraka," sabda Nabi Muhammad SAW. 

Maka, ia berpesan jangan mudah menyebarkan hadist palsu.

Menurut Ustaz Syafiq Riza Basalamah, hadist ini sengaja disebarkan karena pada Ramadhan tahun ini, pertengahan Ramadhan bertepatan di hari Jumat. 

Padahal hadist ini adalah palsu. Hukum hadist ini palsu alias munkar tidak punya dasar dari perawi yang tsiqah. 

"Ibnul Jauzi mengatakan, hadist ini palsu atas nama Nabi Muhammad SAW. Syaikh Albani juga mengatakan hadist ini palsu. Maka hadist palsu tidak boleh diamalkan," ujarnya. 

 

Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah menjelasakan bahwa:

"Hadis tersebut tidak memiliki dasar dari keshahihannya. Bahkan hadis ini batil dan dusta. Betapa banyak tahun-tahun yang telah berlalu dari kaum muslimin yang di dalamnya ada momen dimana malam Jumat bertepatan dengan malam pertengahan bulan Ramadhan. Namun, Alhamdulillah tidak pernah terjadi huru-hara sebagaimana yang telah disebutkan para pendusta tersebut baik yang berupa suara dahsyat atau yang lainnya

Maka dari itu, perlu dicamkan oleh siapa saja yang telah mengetahui penjelasan ini, bahwasanya tidak boleh baginya menyebarkan hadis batil tersebut. Bahkan wajib baginya merobek, membinasakan, dan memperingatkan (orang lain) akan kebatilannya."

 

Syaikh Muhammad Shalih al-Munajjid hafidzahullah juga mengomentari hadis tentang huru-hara dan malapetaka yang konon akan terjadi pada tanggal 15 Ramadhan apabila bertepatan dengan hari Jumat, beliau berkata:

"Hadis ini merupakan hadis yang munkar, tidak shahih. Sanadnya pun tidak bisa diterima. Tidak pula ada kepastian berasal dari ucapan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Dan fakta realitanya juga ternyata tidak membenarkan hal tersebut dan bahkan justru membantahnya. Sungguh hal ini sudah sering kali terjadi di tahun-tahun sebelumnya, yaitu hari Jumat bertepatan dengan tanggal 15 Ramadhan (namun hal tersebut tidak terjadi-red). Maka dari itu para ulama menghukumi hadis tersebut palsu dan dusta."

Sebagian besar artikel ini pernah tayang di Tribuntimur dengan judul VIRAL Hadist Dukhon di 15 Ramadhan 2020, Benarkah? Ini Kata Buya Yahya dan Syafiq Riza Basalamah

Sumber: Kompas.com
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved