Virus Corona

Cara Agar Pandemi Virus Corona Cepat Berakhir di Jakarta, Begini Kata Anies Baswedan

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkap cara agar pandemi virus corona atau Covid-19 cepat selesai di Jakarta.

Editor: PanjiBaskhara
Warta Kota/Desy Selviany
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan 

"Ini belum selesai. Jakarta belum merdeka dari Covid-19. Kita harus terus bertempur melawan Covid-19," ucap dia.

Jakarta Belum Merdeka

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut Jakarta belum merdeka dari Covid-19 meskipun sempat terjadi pelambatan kasus beberapa hari ini.

Menurut dia, melambatnya kasus Covid-19 di Jakarta bukan berarti pandemi selesai.

"Jadi adanya peristiwa penurunan tidak boleh diartikan sudah selesai. Ini belum selesai. Jakarta belum merdeka dari Covid-19,” ujar Anies dikutip dari Kompas.com pada Jumat (1/5/2020).

Saat ini, lanjut Anies, seluruh masyarakat Jakarta masih harus bertempur melawan Covid-19. Sebab sampai saat ini masih ditemukan kasus positif setiap harinya.

Untuk itu, Anies meminta masyarakat untuk lebih disiplin mengikuti aturan yang berlaku selama pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

"Kita masih harus bertempur melawan COvid-19. Karena kita belum merdeka dari Covid-19 maka jangan kendor,” tegas Anies.

Anies juga mengimbau agar segala bentuk kegiatan ekonomi, sosial, dan budaya, termasuk kegiataan keagamaan untuk tidak dilakukan secara bekelompok di masyarakat.

Tetapi sebisa mungkin dilaksanakan di rumah masing-masing untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19.

Adapun hingga saat ini jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di DKI Jakarta mencapai 4.283 orang hingga Jumat (1/5/2020) ini.

Pasien positif tersebut bertambah 145 orang dibandingkan sehari sebelumnya yang berjumlah 4.138 orang.

Dari total pasien positif Covid-19 itu, terdapat 427 di antaranya sudah ditanyatakan sembuh, dan 393 orang meninggal dunia.

Dari data tersebut, jumlah pasien yang sembuh dari Covid-19 memang bertambah 15 orang, dibandingkan sebelumnya yang hanya 412 orang.

Namun, peningkatan jumlah juga diikuti dengan penambahan angka kematian sebanyak 12 orang dari Kamis kemarin yang masih berjumlah 381 orang.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved