Virus Corona

Akhiri Masa Karantina dan Mau Keluar Rumah Hirup Udara Virus Corona, Madonna Mengaku Punya Antibodi

Pengakuan penyanyi Madonna punya antibodi virus corona atau Covid-19 bikin geger publik hingga mau hirup udara virus corona.

Editor: PanjiBaskhara
E!News
Madonna 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pengakuan penyanyi Madonna punya antibodi virus corona atau Covid-19 bikin geger publik.

Lantaran merasa Madonna memiliki antibodi virus corona, maka berencana Madonna akhiri masa karantina dan keluar rumah.

Bahkan, Madonna ingin menghirup udara Covid-19 dengan berkendara jarak jauh menggunakan mobil milknya.

Pengakuan tersebut dipaparkannya melalui unggahan video di Instagram miliknya.

Justin Bieber-Ariana Grande Buat Lagu, Taylor Swift Bayari Gaji, Madonna Sumbang 1 Juta Dollar AS

UPDATE Corona Virus, Peneliti Belgia Temukan Fakta Baru Darah Onta Mengandung Antibodi Covid-19

POPULER: 16 Gay Digerebek | Dokter Gigi Tembak 16 Warga | Darah Unta Antibodi Covid | Hotman Paris

"Aku tes hari ini. Hasilnya aku punya antibodi, jadi besok aku akan berkendara naik mobil jauh"

"Aku akan buka kaca jendelanya dan bernapas di udara Covid-19," kata Madonna video yang dia namakan "Quarantine Diaries", catatan harian karantina pada Kamis (30/4).

Dalam video tersebut, Madonna juga mengatakan bahwa ia sudah menjalani karantina mandiri selama 14 hari.

Meski dalam video berdurasi 2 menit 11 detik itu Madonna mengaku sudah imun terhadap corona, sayangnya ia tak menjelaskan apakah dia pernah mengalami gejala COVID-19.

Class Action dilakukan oleh salah satu penggemar terhadap Madonna. Lantaran, merasa dirugikan akibat konser telat dua jam.(wenn)

Dikutip dari USA Today, Center for Disease Control and Prevention (CDC) menyatakan tes antibodi sebenarnya bertujuan untuk mengecek antibodi dalam darah, apakah sudah terekspos virus itu atau tidak.

CDC menyatakan hasil tes positif menunjukkan seseorang sudah memiliki antibodi yang bisa jadi merupakan hasil dari infeksi SARS-CoV-2, virus yang menyebabkan COVID-19.

Sebelumnya, saat mengenang aktor Mark Blum, Madonna mengingatkan agar tak menyepelekan virus corona.

Mark Blum diketahui meninggal dunia pada Kamis, 26 Maret 2020, karena komplikasi dan virus corona atau Covid-19.

Madonna dan Mark Blum diketahui main bersama di film Desperately Seeking Susan.

Sempat Bilang Virus Corona Bukan Lelucon

Diva asal Amerika Serikat, Madonna mengenang aktor Mark Blum yang merupakan lawan mainnya dalam film Desperately Seeking Susan.

Mark Blum diketahui meninggal dunia pada Kamis, 26 Maret 2020, karena komplikasi dan virus corona atau Covid-19.

Madonna berpose berpose saat menghadiri MTV Video Music Awards 2018 di Radio City Music Hall di New York City, pada 20 Agustus 2018. (PAUL ZIMMARMAN/GETTY IMAGES/AFP)

"Saya ingin mengenang manusia yang luar biasa, sesama aktor dan temanku Mark Blum, yang menyerah pada virus corona," kata Madonna dalam akun Instagram miliknya, yang dikutip Kompas.com, Jumat (27/3/2020).

Madonna mengungkapkan kesedihannya dan menceritakan sosok Mark Blum di matanya.

"Ini benar-benar tragis dan hatiku begitu sedih untuknya, keluarganya dan orang-orang yang dicintainya," ucap Madonna.

"Saya ingat dia sebagai orang yang hangat, penyayang, dan profesional ketika kami membuat Desperately Finding Susan pada tahun 1985!" ujar Madonna.

Kemudian, Madonna juga mengingatkan para pengemarnya untuk tidak menyepelekan virus corona.

"Pengingat buat yang lain bahwa virus ini bukan lelucon, tidak ada yang santai atau pura-pura tidak akan terpengaruh"

"Kita harus tetap bersyukur, berharap, membantu satu sama lain, dan mengikuti aturan karantina!" kata Madonna.

Diberitakan sebelumnya, kabar meninggalnya Mark Blum diketahui dari unggahan Rebecca Damon, Executive Vice President The Playwrights Horizons theater group and SAG-AFTRA.

"Dalam kesedihan mendalam saya menulis untuk membagikan kabar bahwa teman kami Mark Blum meninggal dunia karena komplikasi dari virus corona," tulis Rebecca di akun Twitter @RebeccaDamonNYC.

Justin Bieber-Ariana Grande Buat Lagu, Taylor Swift Bayari Gaji, Madonna Sumbang 1 Juta Dollar AS

Dua penyanyi pop Justin Bieber dan Ariana Grande telah mengumumkan single duet baru berjudul "Stuck With U", yang merupakan sebuah bentuk kolaborasi keduanya untuk menggalang donasi.

Dikutip dari NME, Sabtu (2/5/2020), duo ini sebelumnya mengisyaratkan bahwa "ada sesuatu yang sedang dikerjakan", sebagaimana pengumuman yang dibuat Bieber dan Grande beberapa waktu lalu.

Kedua bintang pop dunia itu telah mengungkapkan bahwa mereka akan merilis single bersama pada 8 Mei.

"Stuck With U" ditujukan sebagai upaya mengumpulkan uang beasiswa bagi anak-anak di First Responders Children's Foundation.

"Ini pengumumannya. Sangat bersemangat karena kami akhirnya berhasil membuat lagu ini, dan hasilnya sangat bagus," tulis Bieber melalui akun Instagram-nya.

Bieber dan Grande telah bermitra dengan First Responders Children's Foundation dan SB Projects untuk perilisan single ini.

"Hasil dari streaming dan penjualan #stuckwithu akan disumbangkan ke yayasan First Responders," kata Grande.

Donasi tersebut untuk mendanai hibah dan beasiswa bagi anak-anak pekerja kesehatan, teknisi medis darurat (EMT), paramedis, petugas polisi dan petugas pemadam kebakaran yang bertugas di garis depan selama pandemi global.

Ariana Grande diam-diam kirim uang untuk fans terdampak corona

Sebelumnya, Ariana Grande diam-diam membantu fans yang terdampak wabah virus corona COVID-19 secara finansial.

Pelantun lagu "Sweetener" itu mengirim uang antara 500 sampai 1.000 dollar AS lewat Venmo, sejenis aplikasi pembayaran mobile, kepada lebih dari 20 fans yang kesusahan finansial saat pemerintah Amerika Serikat memberlakukan shutdown.

"Dia membantu memberiku uang sebulan gaji," kata salah satu fans pada PageSix.

Grande diam-diam memberikan bantuan  saat Gubernur New York Andrew Cuomo memerintahkan para pelaku bisnis yang bukan penyedia barang atau jasa pokok tutup, banyak restoran dan bar ditutup membuat banyak orang kehilangan pekerjaan.

Beberapa jam sebelum Cuomo mengeluarkan peraturan itu, Gubernur California Gavin Newsom memberlakukan aturan yang sama guna memperlambat penyebaran pandemik Covid-19.

Madonna sumbang 1 juta dollar AS untuk bantu temukan vaksin corona

Sementara itu Madonna menyumbangkan 1 juta dolar Amerika kepada Bill and Melinda Gates Foundation untuk membantu menciptakan vaksin virus corona.

Dalam sebuah video yang diunggah di laman Instagram-nya, Madonna mengatakan kepada para penggemarnya jika hidupnya telah berubah dan kini bergabung bersama yang lain untuk menemukan vaksin virus corona.

"Saya bergabung dengan Bill & Melinda Gates Foundation dalam upaya menemukan obat yang akan mencegah atau mengobati Covid-19," ujar Madonna dilansir Independent.co.uk, Minggu.

"Kami memerlukan ini untuk melindungi tenaga kesehatan yang paling rentan, dan semua teman dan keluarga kami," lanjutnya.

Awal pekan ini, pendiri Microsoft, Bill Gates mengumumkan rencananya untuk mendanai tujuh laboratorium penelitian berbeda untuk menemukan obat untuk virus corona.

Sementara itu, Madonna belum lama ini membuat tribute untuk aktor Mark Blum yang meninggal akibat komplikasi dari virus corona.

"Ini benar-benar tragis dan ku berikan hatiku untuknya, keluarganya dan orang-orang yang dicintainya"

"Saya ingat dia adalah orang yang lucu dan hangat, penuh kasih dan profesional ketika kami membuat 'Desperately Seeking Susan' pada tahun 1985!!," kata Madonna.

"Sebagai pengingat lainnya, virus ini bukan lelucon, tidak ada yang santai atau berpura-pura tidak terpengaruh dengan ini. Kita perlu tetap bersyukur, berharap dan mengikuti aturan karantina!," lanjutnya.

Taylor Swift bayari gaji karyawan toko kaset di Nashville

Sebelumnya, Taylor Swift telah menawarkan untuk membayar gaji para karyawan di sebuah toko kaset Nashville, Tennessee yang terpaksa ditutup selama karantina virus corona.

Pelantun "Shake It Off" itu telah berjanji memberi dana pada pimpinan di Grimey's New & Preloved Music untuk membayar upah dan perlindungan medis kepada tiga pekerja selama tiga bulan ke depan.

"Taylor dengan murah hati menawarkan bantuan langsung kepada staf saya dan untuk menutupi biaya perawatan kesehatan kami selama tiga bulan serta rencana asuransi kami," ujar salah satu pemilik Grimey's, Doyle Davis dilansir Rolling Stone, Kamis.

"Ini adalah masalah besar bagi kami, dan sekarang saya dapat berpikir dengan tenang saat kami mengajukan pinjaman (Asosiasi Usaha Kecil) untuk membayar sewa, vendor, dan pengeluaran lainnya"

"Bantuan dari nona Swift ini membantu memberikan kesempatan nyata bagi kami untuk bisa hadir kembali dengan hal yang berbeda," lanjutnya,

Swift juga memberikan bantuan kepada para penggemarnya yang menganggur akibat virus corona pada Maret 2020.

Sebelumnya salah satu penggemar Taylor, Holly Tuner menerima cek senilai 3 ribu dolar Amerika setelah mengaku khawatir kehilangan rumahnya di New York.

Ia kemudian menunjukkan hasil tangkapan layar yang memberitahu jika dirinya menerima 3.000 dollar AS dari Taylor Nation dengan pesan berbunyi:

"Holly, kamu selalu ada di sana untuk saya. Saya ingin berada untuk Anda sekarang. Saya harap ini dapat membantu. Love, Taylor." (Antaranews)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Klaim Miliki Antibodi Corona, Madonna: Saya akan Bernapas di Udara Covid-19" dan "Mengenang Mark Blum, Madonna: Virus Corona Bukan Lelucon!"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved