Pencuri Kotak Amal Saat PSBB
Pencuri Kotak Amal Masjid di Jakarta Resahkan Warga
Pencuri kotak amal masjid di Jakarta Timur belum tertangkap. Hal itu membuat warga resah.
Penulis: Rangga Baskoro | Editor: Dodi Hasanuddin
lihat foto
WARTAKOTALIVE.COM, MAKASAR - Aksi pencurian kotak amal Masjid Al-Ikhwan pada Selasa (28/4/2020) meresahkan warga RW 13, Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar.
Pelaku yang diperkirakan sebanyak dua orang itu, hingga kini masih buron setelah berhasil membobol 3 kotak amal di Masjdi Al-Ikhwan sekira pukul 09.30 WIB.
Sekretaris DKM Masjid Al-Ikhwan, Arianto Dwi (34) mengatakan warga resah karena kasus pencurian kotak amal sebenarnya bukan pertama kali terjadi.
• Jadwal Imsak Hari ke-7 Ramadan 1441 H di DKI Jakarta, Depok dan Sekitarnya Kamis 30 April 2020
"Ini sudah yang keempat kalinya. Tapi enggak semuanya berhasil, ada yang gagal. Sepertinya belakangan tambah rawan, karena burung Love Bird saya saja hilang," kata Arianto di Makasar, Jakarta Timur, (29/4/2020).
Empat kasus pencurian kotak amal di Masjid Al-Ikhwan yang dimaksud terhitung sejak tahun 2015 hingga aksi yang menyebabkan kerugian sebesar Rp 2 juta tersebut.
DKM Masjid Al-Ikhwan sendiri sebenarnya sudah berupaya mencegah aksi pencurian dengan memasang sejumlah CCTV.
"Tapi pas kejadian CCTV yang menyorot ke jalan enggak berfungsi, hanya yang di dalam Masjid saja. Makannya cuman satu pelaku yang wajahnya tersorot," ujarnya.
Arianto menuturkan wajah satu pelaku yang tersorot itu kini sudah disebarluaskan lewat grup WhatsApp warga setempat.
Di pintu masuk Masjid pun terpampang wajah pelaku saat menenteng kotak amal yang berasal dari tangkapan layar rekaman CCTV.
• Punya Surat PHK Tetap Tak Bisa Pulang Kampung, Nasib Gadis Asal Medan Terkatung-katung di Jakarta
"Kita tempel di pintu masuk biar dilihat warga. Video rekaman CCTV juga sudah disebar, tapi sampai sekarang enggak ada warga yang kenal," tuturnya.
Sementara itu, Pengurus Masjid Al-Ikhwan, Sumaryono (62) juga menuturkan tak pernah melihat sosok pelaku yang membobol tiga kotak amal.
Dia berharap jajaran Polrestro Jakarta Timur lekas meringkus pelaku agar kasus pencurian disertai pemberatan tak lagi terulang.
"Memang rawan, dulu saya pernah gagalin maling kotak amal juga. Pura-pura ke kamar mandi bilangnya sakit perut, padahal mau maling," kata Sumaryono. (abs)
Caption: Selebaran berisi terduga pelaku pencuri tiga kotak amal di Masjid Al-Ikhwan pada Selasa (28/4/2020) lalu.
Attachments area
