Virus Corona
CATAT! Nomor WhatsApp Pengaduan Masalah Bansos yang Dipungli Hingga Salah Sasaran
Bantuan Sosial (Bansos), kerap bermasalah saat dibagikan ke masyarakat. Berikut nomor WhatsApp layanan pengaduan bansos Kementerian Sosial (Kemensos).
"Nyatanya jangankan non tunai, sembako saja belum turun gitu,” papar Kamaludin saat dihubungi Wartakotalive.com, Selasa (28/4/2020).
Kamaludin pun tak dapat berbuat banyak.
Kepada warga yang bertanya, ia mengatakan jika pihak kelurahan juga belum menerima bantuan apapun untuk dibagikan ke warganya.
“Jadi mereka masyarakat Insya Allah paham, kalau kelurahan terbuka belum menerima bantuan sama sekali,” ucap Kamaludin.
“Padahal kita rapat dengan Dinas Sosial Kota Tangsel waktu itu sempat disampaikan perkiraan tanggal 21-22 April (2020)"
"Mungkin ada perkembangan lain, kita juga belum tahu,” lanjutnya.
Adapun Kelurahan Jurang Mangu Timur mencatat 1.500 Kepala Keluarga (KK) yang berhak mendapatkan bansos yang dijanjikan pemerintah terkait imbas wabah virus corona.
200 KK
Di wilayah Kelurahan Cirendeu, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan juga sama.
Tercatat sebanyak 200 Kepala Keluarga (KK) yang berhak menerima bantuan sosial (bansos) wabah virus corona.
Mereka belum menerima bansos yang digembar-gemborkan Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten, dan Pemerintah Kota Tangsel.
“Belum, kami lurah belum menerima, begitupun warga seluruhnya belum menerima bantuan sosial berupa sembako, uang tunai dan non tunai,” kata Lurah Cirendeu, Win Fadlianta saat dihubungi, Selasa (28/4/2020).
Ia pun mengaku hanya bisa pasrah terkait banyaknya protes dari warganya, serta mengedepankan sosialisasi kepada warga untuk bersabar menanti bantuan tersebut.
Sembari menanti datangnya bantuan tersebut, pihak Kelurahan Cirendeu masih terus mendata kembali warga yang berhak mendapati bansos yang dijanjikan itu di tengah wabah virus corona.
“Pendataan dari kelurahan sudah sedikit lagi tinggal nunggu bantuan sosialnya saja, 200 kk di kelurahan Cirendeu yang terdata menerima bantuan sosial,” kata Win.