Viral Soal Nasi Anjing, Fadli Zon Tunjukkan HILMI FPI Bikin Tandingan yang Diberi Nama Nasi Tomat

Viral Soal Nasi Anjing, Fadli Zon Tunjukkan HILMI FPI Bikin Tandingan yang Diberi Nama Nasi Tomat

Editor: Dwi Rizki
twitter @hilmi_fpi
Kader HILMI FPI tengah mengemas nasi tomat. Nasi tomat itu nantinya akan disalurkan sebagai makanan sahur para petugas medis di rumah sakit. 

"Mungkin niatnya baik mau membantu. Tapi menamakan bantuan dengan nasi anjing sangat tidak sensitif," kata Fadli Zon dalam akun Twitter-nya, @fadlizon, Senin (27/4/2020).

 Dr Tirta: Saya sudah Lelah, Jikalau Saya Mati, Saya pun Yakin akan Dianggap Sepele

Fadli Zon menegaskan bahwa anjing diharamkan oleh umat Islam.

Apalagi pembagian nasi anjing itu juga dilakukan pada saat bulan Ramadan.

"Apakah ini bercanda atau sengaja? Alasan apapun sulit diterima dengan istilah nasi anjing itu," tegas Fadli Zon.

Alasan Beri Nama Nasi Anjing

Polres Jakarta Utara telah mengamankan Andi ketua komunitas keagamaan yang membagikan nasi anjing.

Nasi anjing itu dibagikannya di kawasan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (26/4/2020).

Andi pun menjelaskan kenapa pihaknya memberikan nama nasi anjing

Pihak pembuat nasi bungkus viral karena berlogo kepala anjing telah klarifikasi alasan pemberian nama nasi bungkus tersebut.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan bahwa bantuan nasi bungkus itu diberikan oleh sebuah komunitas keagamaan di Jakarta Barat.

Bantuan makanan itu memang sengaja dibuat oleh komunitas itu untuk membantu warga miskin yang terdampak ekonomi karena wabah virus corona.

 Hari Pertama Ramadan, Cucu Kembar Laki-Laki Habib Rizieq Shihab, Lahir

 Tips Berhubungan Seks di Bulan Ramadan Bagi Suami Istri, agar tetap Fit Menjalani Puasa

 Dilarang Beroperasi Terkait Pemenhub Mudik, Pelni Alihkan Kapal Penumpang untuk Angkut Logistik

"Kami sudah meminta pembagi nasi bungkus untuk membuat video klarifikasi," kata Yusri dikonfirmasi Minggu (26/4/2020).

Hasilnya dari video yang dibagikan Yusri, seorang pria bernama Andi mengaku sebagai ketua komunitas keagamaan tersebut.

Pria berkacamata itu menunjukkan bahan-bahan dan pengolahan nasi bungkus yang dilakukan secara halal.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved