Berita Internasional
Tiga Fakta Terkait Kondisi Kim Jong Un, Benarkah Pemerintah Korut Menunda Pengumuman Kematiannya?
Pemerintah Korut juga menunda pengumuman kematian pendahulu Kim Jong Un, ayah Kim, Kim Jong Il dan Kakek Kim, Kim Il Sung sampai empat hari
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Kabar meninggal dunianya pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un masih menjadi sorotan.
Kebenaran akan kabar tersebut hingga pagi ini masih simpang siur.
Sejumlah media percaya sang pemimpin berusia 36 tahun itu benar-benar meninggal dunia.
Namun banyak pejabat dan mengamat meyakini bahwa yang bersangkutan masih hidup dan sehat.
• Terjadi Panic Buying dan Masih Jadi Trending, Pejabat Ini Yakin Kim Jong Un Masih Hidup dan Sehat
• Sebelum Diisukan Wafat, Sempat Kim Jong Un Eksekusi Mati Mantan Pacar Gara-Gara Video Panas Tersebar
Apalagi rumor tentang kematiannya bukan pertama kali mencuat ke permukaan.

Pemimpin diktator yang dijuluki 'Rocket Man' oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump karena kecintaannya pada peluncuran senjata misil dan nuklir, dikabarkan telah mengalami prosedur operasi di awal April.
Dia dikabarkan mengalami obesitas, terlalu banyak merokok dan lelah karena bekerja terlalu banyak.
• Jadwal Imsak Hari ke-4 Ramadan 1441 H di DKI Jakarta, Depok dan Sekitarnya Senin 27 April 2020
Berikut Fakta-fakta dan rangkaian peristiwa yang merumorkan kondisi Kim Jong Un, pemimpin generasi ketiga negara Korea Utara.
1. Kim Jong Un dikabarkan kritis
Rumor pertama yang berkaitan dengan Kim dikarenakan sosok itu tidak tampak pada perayaan ulan tahun mendiang kakeknya, sekaligus pendiri Korea Utara, Kim Il Sung pada 15 April 2020 lalu.
Sebuah sumber intelijen yang dipantau Amerika Serikat menyebut kondisi Kim Jong Un kritis setelah menjalani operasi kardiovaskular.
Media Daily NK bahkan mengabarkan kalau operasi tersebut dilakukan pada 12 April.

CNN Monday pada Senin (20/4/2020) melaporkan pernyataan sumber internal AS tersebut terkait kondisi kesehatan Kim yang kritis adalah kredibel.
Namun, sejauh apa tingkat keparahannya masih belum diketahui.
Pada Minggu (19/4/2020) Kim dinyatakan mulai membaik, sebagian dokter yang merawatnya pulang ke Pyongyang.