Ditantang Buktikan Kekuasaan Allah, Ustadz Yusuf Mansur Ceritakan Kisah Nyata yang Dialami Adiknya

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Kekuasaan Allah SWT tidak terhingga dan siapapun yang dikehendakinya akan dikabulkan pengharapannya..

Hal tersebut berulang kali diungkapkan oleh Ustadz Yusuf Mansur lewat akun instagramnya, @yusufmansurnew.

Kalimat yang juga terus diulangnya menggambarkan kisah hidupnya dulu yang terpuruk penuh hutang hingga sukses sebagai ulama saat ini.

Namun, tidak semua pernyataannya diamini oleh pengikutnya.

Dalam kolom komentar postingannya, Ustadz Yusuf Mansur ditantang untuk membuktikan kekuasaan Allah dengan membandingkan kisah orang terkaya di dunia yang diketahui bukan seorang muslim.

"Bill gates kaga tahajud jd orang terkaya di dunia, Jackma juga,.. gimana analisa perbandingannya.. monggo," tanya seseorang lewat akun instagramya..

Menjawab pertanyaan tersebut, Ustadz Yusuf Mansur menyebutkan Allah SWT memiliki rencana yang tidak dapat disangka oleh manusia.

Walau bukan merupakan seorang muslim, mereka yang sukses diakui Ustadz Yusuf Mansur menang diberikan jalan oleh Allah SWT.

• Bupati Klaten Sri Mulyani Jadi Trending Topic, Potretnya Ada di Kemasan Botol Handsanitizer

Begitu juga dengan seorang muslim yang ditekankannya memiliki jalan dan kesempatan yang sama.

Namun, Ustadz Yusuf Mansur menekankan kebahagiaan yang ditawarkan Allah SWT bukan hanya di dunia.

Kebahagiaan tersebut juga dijanjikan Allah SWT di akhirat lewat ibadah dan perilaku seorang muslim di dunia.

"Kita kaya pengen ga cuma di dunia, seneng bukan cuma di dunia. Lagian, pintu dan jalan kekayaan yang dimiliki orang2 kaya di dunia kita punya kah?," balas Ustadz Yusuf Mansur.

"Secara kalo diitung2, ga cukup syarat dan ga cukup kondisi. Nah dengan jalan berbagai amal, kita jadi punya jalan kaya, jalan bahagia, jalan sukses, jalan jaya, jalan hebat, jalan keuntungan, jalan keberuntungan," tambahnya.

• Tiga Kategori PNS Ini Hanya Dapat Sanksi Ringan Hingga Sedang Walau Langgar Larangan Mudik Jokowi

• Pandemi Virus Corona Kapan Berakhir? Berikut Prediksinya di Berbagai Negara, Termasuk Indonesia

Melengkapi postingannya, Ustadz Yusuf Mansur menceritakan tentang kisah seorang anak bukan muslim.

Anak itu diungkapkannya bisa diterima dalam sejumlah Perguruan Tinggi Negeri (PTN) ternama.

Kesuksesan tersbut dijelaskan Ustadz Yusuf Mansur adalah karunia yang diberikan oleh Allah SWT.
Walaupun diketahui anak tersebut bukan merupakan seorang muslim sekalipun..

"Trs gmn? Perkara2 dunia, berlaku juga hukum2 sunnatullahnya dunia. Dia pinter. Dia sungguh2. Dia ikhtiar. Dg Ar Rahman Nya, dia dapet masuk kampus favoritnya," jelas Ustadz Yusuf Mansur.

"Kita? Apa dg shalat fardhu? Dah dhuha? Lalu bakal dibela masuk? Bisa ya bisa engga. Namanya juga disayang. Pasti ada pertimbangan lain dan pasti ada pembelaan. Berasal dari Rahim Nya," tambahnya.

Keputusan Allah SWT dijelaskan Ustadz Yusuf Mansur memiliki arti.

• Fadli Zon Banggakan Habib Bahar Smith yang Dikelilingi Puluhan Napi Bertato yang Kini Jadi Muridnya

Dirinya meyakinkan Allah memberikan jalan yang terbaik bagi umatnya.

"Tapi kita2 yg ga sempurna ikhtiarnya, malah 'mencelakakan' Tuhan. Istilahnya, dah dibelain, tp trnyata kualitasnya jelek. Hrs pula ikhtiar," ungkap Ustadz Yusuf Mansur.

"Trs? Apa pentingnya kalo emang hrs ikhtiar2 juga? Ya sbb masuk kampus itu bagi kita, hrs jd perkara ibadah. Ga boleh ga ada isi. Ga boleh ga bernilai ibadah," tambahnya.

Dirinya pun menceritakan kisah nyata yang dialami oleh adiknya.

Adiknya yang kini menjadi doktor di Universitas Oxford katanya tidak melalui jalan yang mulus untuk kuliah ataupun bekerja di sana.

Paman dari putrinya, Wirda Mansur itu katanya harus menjadi seorang petugas kebersihan di kampus selama beberapa tahun.

• Viral Soal Nasi Anjing, Fadli Zon Tunjukkan HILMI FPI Bikin Tandingan yang Diberi Nama Nasi Tomat

Lewat jalan yang sudah diberikan oleh Allah SWT, paman Wirda Mansur itu katanya diterima dan mulai bekerja sembari berkuliah di sana..

Kini, paman dari Wirda Mansur itu katanya kini tidak lagi menjadi petugas kebersihan di Universitas Oxford, tetapi menjadi Kepala Sekretariat Universitas Oxford sekarang.

"Yg menarik, soal pertimbangan dan pembelaan. Karena Allah itu Yang Punya Kampus, maka bs aja Yang Diliatnya yang kita ga liat. Dan biasanya jika itu trjadi, pintunya suka dibedain. Jalurnya suka dilaenin," ungkap Wirda Mansur.

"Misal, 'Om' nya Wirda. Masuk Oxford, Inggris. Pake jalur jadi Office Boy dulu di Oxford. Ga pake IELTS dan beasiswa2 kedutaan. Sampe sana, 'diupgrade' Allah dulu. Tahun ke brp, masuk S1. Skg dah doktor di sana, dan 2010an dah jd kepala sekretariat Oxford," ceritanya.

"Ada intervensi Allah manakala ga punya syarat apa2. Mdh2an penjelasan ini membuka diskusi lbh lanjut. Met buka puasa... Met shalawat," tutupnya.