Rumor Kim Jong Un Meninggal, Ini 3 Hal yang Selalu Terjadi Dalam Proses Pewarisan Kekuasaan Korut

Rumor Kim Jong Un Meninggal, Ini 3 Hal yang Selalu Terjadi Dalam Proses Pewarisan Kekuasaan di Korea Utara.

Dailymail
Kim Jong Un dan Kim Yo Jong, adiknya 

Berikutnya, biasanya para calon pemimpin Korea Utara akan mulai memiliki julukan sebelum benar-benar diwarisi kekuasaan.

Hal ini dialami oleh Kim Jong il maupun Kim Jong Un. 

Pada tahun 2009, para diplomat asing mulai memahami bahwa Kim Jong-un akan menggantikan ayahnya sebagai ketua Partai Buruh Korea dan sekaligus sebagai pemimpin masa depan Korea Utara secara de facto.

Saat itu pula media menjulukinya dengan "Yŏngmyŏng-han Tongji, yang diterjemahkan secara bebas menjadi "Teman Brilian.

Foto tak bertanggal yang dirilis media Korea Utara KCNA pada 4 Desember 2019 memperlihatkan Kim Jong Un (tengah) menunggangi kuda putih berlapis emas ketika berkunjung ke Gunung Keramat Paektu.
Foto tak bertanggal yang dirilis media Korea Utara KCNA pada 4 Desember 2019 memperlihatkan Kim Jong Un (tengah) menunggangi kuda putih berlapis emas ketika berkunjung ke Gunung Keramat Paektu. (AFP/KCNA VIA KNS/STR)

DPW PKS DKI Kucurkan Bansos Senilai Rp 2,2 Miliar Akibat Covid-19

Selain itu, Kim Jong Il juga meminta agar para staf kedutaan asing menunjukkan kesetiaan kepada putranya.

Dilaporkan pula bahwa warga Korea Utara diperintahkan untuk menyanyikan "lagu pujian" bagi Kim Jong-un dalam gaya yang serupa dengan lagu pujian yang dinyanyikan untuk Kim Jong-il dan Kim Il-sung.

3. Aksi Penyingkiran

Dalam sejarah pewarisan kekuasaan di Korea Utara, selalu ada aksi penyingkiran dengan berbagai cara terhadap lawan politik. 

Setidaknya ini mulai terlihat ketika Kim Jong Il hendak mewariskan kekuasaannya kepada Kim Jong Un. 

Dikutip dari beberapa sumber, usai mengalami sakit keras pada tahun 2008, dan semakin yakin Kim Jong Un akan meneruskan Kim Jong Il, aksi pembersihan pun dimulai. 

Ditulis wikipedia, pada bulan Januari 2011, rezim berkuasa mulai "membersihkan" sekitar 200 anak didik paman mertua Kim Jong-un, yakni Jang Sung Taek, serta wakil ketua Komisi Pertahanan Nasional Korea utara, O Kuk ryol, baik melalui penahanan ataupun melalui eksekusi.

KIMJONGUNDEAD jadi trending twitter Minggu (26/4/2020) dini hari.
KIMJONGUNDEAD jadi trending twitter Minggu (26/4/2020) dini hari. (Wartakotalive.com/twitter)

Tindakan ini dilakukan untuk mencegah seseorang menyaingi Jong-un.

Bahkan setelah Kim Jong Un memimpin Korea Utara, orang-orang yang dekat dengan Kim Jong-il seperti Ri Yong Ho, Kim Yong Chun, U Ton Chuk, dan Kim Jon gak, dan dianggap sebagai saingan Kim Jong-un, dicopot dari jabatannya atau menghilang secara misterius.

Seorang pejabat Korea Selatan mengungkapkan bahwa Kim Jong-un berupaya untuk "menghapus semua jejak pemerintahan ayahnya", 11 bulan setelah naik kekuasaan, dan bertekad untuk mengganti para pejabat pemerintah "dengan orang-orang yang hanya setia kepadanya."

Berikutnya, pada akhir 2013, tiga orang menteri pertahanan dan empat staff umum angkatan bersenjata dicopot dari jabatannya.

Selain itu, lima dari tujuh pria yang turut mengawal jenazah ayahnya saat pemakaman juga telah "dibersihkan", termasuk pamannya, Jang Sun-taek.

 Kim Jong-un mengumumkan bahwa "penemuan dan pembersihan kelompok Jang telah memurnikan partai dan jajaran revolusioner.

Setelah Jang dieksekusi pada 12 Desember 2013, media negara Korea Utara memperingatkan bahwa para tentara "tidak akan mengampuni siapapun yang tidak mematuhi perintah Panglima Tertinggi.

Terakhir disebut-sebut bahwa Pyongyang terlibat dalam kematian Kim Jong Nam, saudara tiri Kim Jong Un pada tahun 2017. 

Kim Yo Jong Bawa Korut Raih Medali Emas

Lalu Bagaimana Kim Yo Jong? Apakah Kim Jong Un sudah mulai mempersiapkan magang Kim Yo Jong seperti dirinya dulu dipersiapkan Kim Jong Il?

Sebuah tulisan di tirto.id dalam artikel berjudul 'Korut Adalah Dinasti Kim, Dinasti Kim Adalah Korut' pada 13 Oktober 2017, memberikan gambaran yang cukup bagaiman Kim Jong Un memasukkan Kim Yo Jong ke jabatan penting di pemerintahan.

Sebenarnya, rata-rata anak Kim Jong Il pernah bekerja di pemerintahan Korut di bagian propaganda. 

Kim Sul-song (anak Kim Jong-il yang lahir dari pasangan keduanya), pernah ditugaskan di departemen propaganda Komite Partai Pekerja Korea setelah lulus dari Jurusan Ekonomi Kim Il-sung University.

Ada juga Kim Jong-chul, kakak Kim Jong-un, pernah bekerja di departemen propaganda Komite Partai Pekerja Korea.

Namun Kim Yo Jong sedikit berbeda, Kim Yo Jong diangkat menjadi anggota alternatif dari badan pembuat keputusan utama pada Minggu (8/10/2017). 

Kim Yo Jong memperoleh posisi itu setelah bekerja di balik layar sejak sang kakak menjadi pemimpin Korea Utara

Sebelumnya, Kim Yo-jong terdaftar sebagai wakil direktur departemen di komite pusat partai.

 Gara-gara Pandemi Virus Corona, Chacha Frederica dan Buah Hati Pertamanya Tak Boleh Dijenguk

Menurut Michael Madden, editor situs web North Korea Leadership Watch, peran propaganda resmi negara membuat Yo-jong dikenal sebagai "pembuat citra terkemuka untuk saudaranya dan (Korea Utara) secara keseluruhan," demikian dikutip dari Channel News Asia.

Sejak diberi tanggung jawab untuk mengembangkan propaganda pengultusan pemimpin tertinggi, Yo-jong naik daun di lingkaran penguasa Korea Utara.

Bahkan, Kim Yo-jong telah lebih menggantikan seorang kepala propaganda veteran dan telah mengambil alih kendali dengan "mengkonsolidasikan kekuatan Kim Jong-un" dan menerapkan "proyek pengabdian" terhadap pemimpin Korea Utara itu.

Ya, tampaknya Kim Yo Jong memang sudah memulai proses magangnya. 

Tulisan ini diambil dari beberapa sumber, Ini dafarnya :

https://www.bbc.com/indonesia/dunia-44355690

https://majalah.tempo.co/read/internasional/128213/korea-utara-setelah-kim-jong-il?

https://id.wikipedia.org/wiki/Kim_Jong-un

https://tirto.id/korut-adalah-dinasti-kim-dinasti-kim-adalah-korut-cyiS

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved