Virus Corona

Ustaz Yusuf Mansur Unggah Video Kengerian Wabah Virus Corona di New York, Puluhan Jenazah Tergeletak

Ustaz Yusuf Mansur mengunggah video kengerian wabah virus corona di New York di akun Instagramnya.

Editor: PanjiBaskhara
Kolase Warta Kota/ Tangkap Layar IGTV @yusufmansurnew
Ustaz Yusuf Mansur mengunggah video kengerian wabah virus corona di New York di akun Instagramnya @yusufmansurnew, Rabu (8/4/2020). 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Ustaz Yusuf Mansur mengunggah video kengerian wabah virus corona di New York di akun Instagramnya @yusufmansurnew, Rabu (8/4/2020).

Diketahui, video kengerian wabah Covid-19 di New York didapat Ustaz Yusuf Mansur oleh Habib Mahdi, Syababul Mushtafa Bogor.

Di postingan Ustaz Yusuf Mansur itu, tampak puluhan jenazah korban Covid-19 tergeletak di sebuah ruangan.

Diketahui, puluhan jenazah korban virus corona tergeletak di New York, lantaran tengah antre pemakaman jenazah Covid-19.

"Dapet kiriman dari Habib Mahdi, Syababul Mushtafa Bogor.
.
.
Nanti videonya saya share ke IGTV," tulis akun Instagram @yusufmansurnew dikutip Wartakotalive.com.

Mengintip IGTV Ustaz Yusuf Mansur berdurasi 5.15 menit, tampak puluhan jenazah korban Covid-19 tergeletak.

Terlihat jenazah korban virus corona tergeletak di sebuah ruangan.

Hampir di setiap sudut ruangan terdapat jenazah-jenazah korban Covid-19 di New York tesebut.

"Ini Brooklyn New York, banyak yang meninggal dg Covid-19.

Ini Brooklyn New York, banyak yang meninggal dg Covid-19. Sy mau kirim video betapa dahsyatnya covid-19. Ini yang diliput di Brooklyn untuk mengingatkan semua, jangan menganggap enteng virus ini. Mayat2 Muslim diserahkan ke komunitas (Arab) untuk dimakamkan. Pemerintah setempat sudah kewalahan. Komunitas ini menerima mayat puluhan orang perhari (55). Digeletakkan begitu saja di ruang kantor menunggu antre pemakaman. Jadi, tolong, sahabat2 jangan bilang kalau takut hanya kepada Allah, tak mungkin kena," tulis akun @yusufmansurnew.

New York Catat Kematian Tertinggi dalam 24 Jam, 1.100 Tahanan Terpaksa Dibebaskan

Gubernur New York Andrew Cuomo mengumumkan bahwa negara itu mencatat peningkatan tertinggi satu hari dalam kematian akibat virus pada hari Selasa (7/4/2020).

Yakni sebanyak 731 kematian sehingga total warga New York meninggal dunia menjadi 5.489 kematian dan 138.836 infeksi atau kasus.

Pemerintah setempat menghadapi pertanyaan atas tindakan mereka untuk orang-orang yang berisiko setelah seorang narapidana yang terinfeksi di penjara Rikers meninggal dunia.

Situasi New York City saat wabah Virus Corona melanda dimana jumlah tertinggi di kota ini.
Situasi New York City saat wabah Virus Corona melanda dimana jumlah tertinggi di kota ini. (Instagram @nytimes)

Dia adalah Michael Tyson (53 tahun), meninggal dunia saat menunggu persidangan atas pelanggaran non-pidana.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved