Virus Corona

Livi Zheng Laporkan Suasana Los Angeles Diserang Epidemi Virus Corona, Hollywood Boulevard Sepi

Livi Zheng Laporkan Suasana Los Angeles Diserang Epidemi Virus Corona, Hollywood Sepi Tidak Berpenghuni

Editor: Dwi Rizki
istimewa
Livi Zheng di Hollywood Boulevard Los Angeles, California, Amerika Serikat pada Kamis (26/3/2020) 

Bahkan, rumahnya di Los Angles kini disulapnya menjadi studio film mini untuk mengerjakan proyek film yang tengah digarapnya.

Suasana Kediaman Livi Zheng di Los Angeles, California, Amerika Serikat pada Kamis (26/3/2020)
Suasana Kediaman Livi Zheng di Los Angeles, California, Amerika Serikat pada Kamis (26/3/2020) (istimewa)

"Rumah saya di Los Angeles saya jadikan studio, jadi semenjak Gubernur California dan juga Wali Kota Los Angeles tidak memperbolehkan warga setempat untuk keluar rumah, saya mengajak beberapa kru untuk tinggal di studio," ungkap Livi Zheng.

"Jadi kegiatan kami sehari-hari sebagian besar masih bisa terus berjalan, kami masih bisa syuting indoor, syuting outdoor diberhentikan sementara. Lalu kami juga sedang mengedit layar lebar dan beberapa iklan," tambahnya.

Suasana Kediaman Livi Zheng di Los Angeles, California, Amerika Serikat pada Kamis (26/3/2020)
Suasana Kediaman Livi Zheng di Los Angeles, California, Amerika Serikat pada Kamis (26/3/2020) (istimewa)

Tidak hanya di kawasan komersil Hollywood Boulevard, komplek tempat tinggalnya diungkapkan Livi Zheng juga kini terihat sepi tidak berpenghuni.

"Daerah studio kami yang biasanya cukup ramai menjadi sangat sepi, Los Angeles juga sepi," ujarnya diakhir tayangan.

Hollywood Boulevard
Hollywood Boulevard (istimewa)

Panic Buying

Tidak hanya kawasan komersil dan hiburan yang terlihat sepi, wabah virus corona juga memicu aksi panic buying atau borong warga di sana.

 Virus Corona Bisa Menyebar Lewat Udara, Hotman Paris Posting Pemaparan Pakar Virus Moh Indro Cahyono

Hal tersebut dibuktikan Livi Zheng dari kondisi sejumlah toko dan pusat perbelanjaan dekat kediamannya.

Dalam potret yang dibagikannya, seluruh barang, khususnya bahan makanan terlihat ludes tidak bersisa.

Etalase terlihat kosong melompong, barang yang masih terpajang hanya berupa serabut pencuci piring yang tergantung di tengah etalase.

"Kemarin di supermarket sempet habis semua, terutama makanan kaleng, air habis, telor habis. Semingguan habis," ungkap Livi Zheng.

"Dua minggu lalu kan Google, Twitter dan lain-lain sudah mulai remote working, terus warga California mulai waspada beli makanan," tambahnya.

Suasana Pusat perbelanjaan di Los Angeles, California, Amerika Serikat
Suasana Pusat perbelanjaan di Los Angeles, California, Amerika Serikat (istimewa)

Selain bahan makanan, sejumlah komoditas kebutuhan rumah tangga diungkapkannya juga habis.

Livi Zheng mengungkapkan, aksi panic buying sudah terjadi sejak Jumat (20/3/2020) lalu.

Tepatnya sejak Gubernur negara bagian California Gavin Newsom dan Wali Kota Los Angles Eric Garcetti menerbitkan imbauan kepada warga untuk berdiam diri di rumah.

 Hotman Paris Kaget Perdana Menteri Italia Nyerah Lawan Virus Corona 1529 Orang Tewas Dalam Tiga Hari

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved