Virus Corona

Pekan Ini Puskesmas Pamulang Beroperasi sebagai RS Transit ODP Virus Corona, Bukan Tempat Perawatan

Puskesmas Pamulang akan dioperasikan pekan ini sebagai penyangga rumah sakit penanganan pandemi virus COVID-19 atau corona.

Wartakotalive.com/m23
Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, Kamis (26/3/2020). 

Namun, tak menutup kemungkinan operasional Puskesmas bakal kembali normal bila pemerintah pusat telah menangguhkan kesiagaannya dalam penanganan pandemi virus mematikan ini.

"Pemerintah sampai 91 hari ya. Ya sementara kita ikut dulu itu," jelasnya.

Sementara itu, penunjukan tersebut membuat pelayanan kesehatan umum Puskesmas Pamulang terpaksa dihentikan sementara waktu.

Namun, Imbar meyakinkan pelayanan kesehatan umum di wilayah Pamulang tetap dapat ditangani Pemkot Tangsel dengan mengoper alih pasien kesehatan umum ke Puskesmas yang berada tak jauh dari wilayah Pamulang.

"Adapun pelayanan akan dialihkan ke puskesmas sekitar (seperti Benda Baru, Bambu Apus, Pondok Benda, Pamulang Timur, dan Pondok Cabe Ilir)," tandasnya.

8 Rumah sakit jadi rujukan?

Sebelumnya diberitakan Wartakotalive.com, Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) bereaksi tanggap penanggulangan pandemi virus COVID-19 atau corona pasca dua warganya meninggal dunia akibat infeksi virus mematikan itu.

Pada Selasa (17/3/2020) kemarin, Pemkot Tangsel meresmikan Satuan Gugus Tugas penanganan pandemi virus corona pasca melangsungkan rapat pimipinan bersama Wali Kota Tangsel, Airin Rachmi Diany.

Adapun Satuan Gugus Tugas itu terdiri dari tuga unit Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Tangsel yakni Dinas Kesehatan, Dinas Komunikasi dan Informatika atau Diskominfotik, sarta Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD.

 Cegah Meluasnya Virus Corona, Pelantikan Ratusan Anggota PPS Kota Tangsel Disebar di Kecamatan

 Viral Surat Terbuka Dokter Tifauzia Tyassuma untuk Jokowi Minta Lockdown Indonesia

Langkah selanjutnya yang baru direncanakan Pemkot Tangsel yakni menunjuk delapan rumah sakit (RS) yang bakal dijadikan tempat rujukan penanganan pandemi virus corona.

Penunjukan delapan rumah sakit itupun dikabarkan melalui surat yang dikeluarkan pada 16 Maret 2020 dengan nomor; 445/ /Rujukan, hal; Rumah Sakit Rujukan COVID-19.

Delapan rumah sakit yang dimaksud itu ialah, RS Sari Asih Ciputat, RS Premier Bintaro, RS Pondok Indah Bintaro, RS Eka, RS Medika BSD, RS Omni Alam Sutera, RS Bhineka Bhakti Husada, RSUD Kota Tangsel.

RS Premier Bintaro
RS Premier Bintaro (ramsaysimedarby.co.id)

Menanggapi hal tersebut, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinkes Kota Tangsel Deden Deni mengaku kalau surat tersebut baru bersifat permintaan Pemkot Tangsel kepada rumah sakit yang dimaksud.

"Kalau itu bukan surat edaran, sebenarnya itu permintaan ke rumah sakit," kata Deden saat dihubungi Wartakotalive.com, Kamis (19/3/2020).

Namun, Deden belum dapat memastikan rumah sakit yang terdata itu bakal menyetujui permintaan dari Pemkot Tangsel.

Sebab, Deden meyampaikan sampai saat ini pihaknya belum mendapat konfirmasi dari beberapa rumah sakit yang dimaksud itu.

 Sesaat Setelah Dinyatakan Positif Corona, Bima Arya Lapor Mendagri Tito dan Gubernur Ridwan Kamil

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved