Virus Corona

Sosok Dokter Handoko Gunawan, Berusia 80 Tahun Tak Gentar Hadapi Virus Corona

Meski usianya sudah senja, yaitu hampir 80 tahun, Dokter Handoko yang merupakan dokter spesialis paru-paru ini tak gentar berhadapan dengan corona.

Editor: Mohamad Yusuf
ISTIMEWA
dr. Handoko Gunawan, Sp.P 

"Boleh tolong bantu juga doakan salah satu dokter yg handle covid dokter Gunawan ahli paru di Graha Kedoya usia sdh mendekati 80.

Saat ini beliau terus kerja sampai jam 3 pagi karena dokter yg muda banyak yg takut. Anak anaknya udah saranin jgn ikut terjun krn sudah tua tp katanya kalau dia mati jg gpp.

Mestinya kita mulai start berita2 spt ini ya drpd nebarin ketakutan terus.

Beliau adalah dokter Handoko Gunawan, dokter spesialis penyakit paru di RS Graha Kedoya.

Alumni SMAK I. Pengabdiannya luar biasa utk kemanusiaan. #pahlawancovid19," tulisnya.

Dokter Lulusan Universitas Indonesia

Dilansir Tribun Medan dari berbagai sumber dr. Handoko Gunawan, Sp.P adalah dokter paru yang menamatkan pendidikan Kedokteran Umum dan Spesialis Mata di Universitas Indonesia.

Ia Berpraktik di Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre (RS MMC).

Setiap harinya biasanya dr. Handoko Gunawan memberikan bantuan layanan medis seperti: Biopsi Paru, tes Fungsi Paru, Bronkoskopi, Pengobatan TBC, Konsultasi Paru dan Pernapasan.(*)

Per Senin (16/3/2020), sebanyak 80.860 orang di China telah terinfeksi virus corona atau covid-19.

Menurut thewuhanvirus.com, 3.213 orang telah meninggal dunia akibat virus corona tersebut.

Sementara itu, 67.752 warga China berhasil sembuh dari virus corona itu.

Virus Corona telah mewabah di China sejak Januari 2020.

Awalnya, virus corona berasal dari Kota Wuhan.

Pasien dengan gejala ringan virus corona COVID-19 beraktivitas saat menjalani perawatan di sebuah pusat pameran yang diubah menjadi rumah sakit darurat di Wuhan, Hubei, China (17/2/2020). Data hingga Rabu (19/2/2020) ini, korban meninggal akibat virus corona di China sudah mencapai 2.000 orang setelah dilaporkan 132 kasus kematian baru. (AFP/STR/CHINA OUT)
Pasien dengan gejala ringan virus corona COVID-19 beraktivitas saat menjalani perawatan di sebuah pusat pameran yang diubah menjadi rumah sakit darurat di Wuhan, Hubei, China (17/2/2020). Data hingga Rabu (19/2/2020) ini, korban meninggal akibat virus corona di China sudah mencapai 2.000 orang setelah dilaporkan 132 kasus kematian baru. (AFP/STR/CHINA OUT) ((AFP/STR/CHINA OUT))

Dilansir Tribunnews, tingkat kesembuhan pasien sebesar 83,79 persen.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved