Virus Corona
Belum Ditemukan Obat dan Vaksin, Ini Kunci Utama Pasien Positif Virus Corona Bisa Sembuh
Banyak pasien positif virus corona sudah sembuh, meski belum ada vaksin dan obatnya. Lalu mengapa mereka bisa sembuh?
Sebelumnya, dalam sejumlah kesempatan, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto selalu mengingatkan masyarakat untuk menjaga imunitas tubuh.
Ia menekankan, tak ada yang lebih ampuh menangkal virus corona selain imunitas tubuh yang kuat.
"Tidak ada di dunia ini yang lebih hebat (menangkal virus corona), lebih bagus, kecuali imunitas tubuh kita sendiri," kata Terawan, seperti diberitakan Kompas.com, Selasa (3/3/2020).
Bagaimana cara menjaga imunitas tubuh?
Terawan mengatakan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, di antaranya asupan makanan dan istirahat yang cukup, serta menerapkan gerakan hidup sehat.
• 7 Cara Melawan Virus Corona Versi Ustadz Felix Siauw : Bukan hanya Imun, Tapi Iman Juga di-Upgrade
Tak hanya kondisi fisik, kondisi pikiran juga harus positif. Ia meminta masyarakat tak cemas berlebihan.
Kecemasan dapat menurunkan imunitas tubuh.
Sehari sebelumnya, Senin (2/3/2020), Terawan mengatakan, mereka yang kondisi imunitasnya baik tidak akan tertular.
"Tidak semua yang kontak akan sakit. Yang sakit, imunitas tubuhnya rendah," kata Terawan.
Bagaimana setelah dinyatakan sembuh?
Pasien yang telah dinyatakan sembuh dari infeksi SARS-COV2 harus melakukan self isolated atau mengisolasi diri setibanya di rumah.
Yuri mengatakan, pasien sembuh itu harus menggunakan masker walau pun di dalam rumah, menjaga kondisi kesehatannya, dan tidak menggunakan alat makan dan minum bersama dengan keluarganya yang lain.
"Anggota keluarga yang lain tidak masalah jika tidak menggunakan masker, kan semula yang pernah sakit si pasien," kata Yuri.
Ia mengatakan, tidak ada keharusan mereka yang dinyatakan sembuh untuk menjalani tes lagi.
Namun, yang bersangkutan harus melakukan kontrol ke rumah sakit sesuai yang ditentukan.