Virus Corona

Anies Baswedan Ungkap Ada Dokter dan Perawat Tertular Virus Corona dari Pasien

GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan ada sebagian dokter dan perawat tertular virus corona (Covid-19), saat menangani pasien positif.

Penulis: Fitriyandi Al Fajri |
Warta Kota/Fitriyandi Al Fajri
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai mengikuti rapat dengar pendapat dengan Komisi X DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat pada Kamis (27/2/2020). 

GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan ada sebagian dokter dan perawat tertular virus corona (Covid-19), saat menangani pasien positif.

Mereka berisiko tinggi tertular karena bersentuhan langsung dengan pasien positif corona.

“Para dokter dan perawat itu bekerja non-stop dan sudah ada sebagian dari mereka yang tertular dengan Covid-19,” ujar Anies Baswedan di Balai Kota DKI, Sabtu (14/3/2020) siang.

Manfaatkan Laga Tunda Kontra Persebaya, Persija Siapkan Taktik Khusus Lawan Bhayangkara FC

Anies Baswedan mengatakan, di Jakarta jumlah dokter ada sekitar 3.350 orang, sedangkan perawat ada 7.300 orang.

Meski demikian, Anies Baswedan mengaku belum mendapatkan angka pasti terkait dokter dan perawat yang terkena virus tersebut.

Sementara untuk fasilitas kesehatan ada 190 rumah sakit, dan yang menjadi rujukan Covid-19 adalah delapan rumah sakit.

Wasit yang Pimpin Laga Bhayangkara FC Vs Persija Bakal Pakai Alat Bantu Komunikasi Tambahan

“Kami di Jakarta ada 1.838 klinik dan puskesmas di setiap kecamatan ada 44, sedangkan puskesmas kelurahan ada 289,” jelasnya.

“Kami perlu sampaikan angka ini."

"Dan sampaikan kepada semuanya saat ini para petugas medis, baik dokter maupun perawat, mereka mengalami beban pekerjaan yang tidak kecil, yang amat besar,” tuturnya.

Anies Baswedan Liburkan Sekolah Dua Pekan Setelah Bertemu Tiga Pihak Ini

Karena itu, Anies Baswedan memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada dokter dan perawat yang senantiasa menangani pasien corona.

Anies Baswedan juga mengimbau agar masyarakat yang mendapat pelayanan mereka, untuk menghargai dan menghormati pengabdiannya selama ini kepada bangsa.

“Semua memerlukan pelayanan cepat, tapi di banyak tempat karena jumlah yang datang cukup banyak."

BREAKING NEWS: Jumlah Pasien Virus Corona di Indonesia Bertambah Lagi Jadi 96 Orang

"Maka saya mengimbau untuk bersabar dan menghormati nasihat, langkah yang diberikan oleh para dokter dan perawat,” jelasnya.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk meliburkan kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah dari tingkat SD sampai SMA akibat wabah virus corona (Covid-19).

Kebijakan ini diambil demi menekan potensi penyebaran virus corona yang terjadi di kalangan pelajar maupun orang dewasa.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved