Breaking News
BREAKING NEWS: Virus Corona, Anies Baswedan Tutup Sementara Destinasi Wisata yang Ada di Jakarta
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menutup sementara destinasi wisata yang ada di Jakarta, guna mengantisipasi virus corona di Jakarta.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: PanjiBaskhara
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menutup sementara destinasi wisata yang ada di Jakarta.
Diketahui, Anies Baswedan menutup sementara destinasi wisata terkait antisipasi virus corona.
Kebijakan destinasi wisata di Jakarta ditutup Anies Baswedan tersebut, akan berlangsung dua pekan.
Diketahui, destinasi wisata ditutup sementara Anies Baswedan, merupakan destinasi wisata dibawah naungan Pemprov DKI Jakarta.
• Pasien Suspect Virus Corona di Kota Tangerang Dirujuk ke Rumah Sakit
• Seruan Anies untuk Antisipasi Corona di Jakarta, Minta Warga Lakukan ini
• Hindari Virus Corona, Gubernur Anies Baswedan Tutup Ancol, Ragunan hingga Monas Selama Dua Pekan
Demi menekan potensi penyebaran virus corona atau Covid-19 di Jakarta, ada beberapa destinasi wisata di Jakarta ditutup sementara.
Anies Baswedan mencontohkan diantaranya Taman Impian Jaya Ancol, Kebun Binatang Ragunan, Monumen Nasional (Monas), termasuk museum yang dipegang DKI Jakarta.
Penutupan dimulai dari Sabtu (14/3/2020) sampai Sabtu (28/3/2020) mendatang.
“Semua destinasi wisata dan tempat hiburan milik Pemprov DKI Jakarta akan ditutup selama dua minggu ke depan,” kata Anies di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat pada Jumat (13/3/2020) petang.
Anies mengatakan, kebijakan ini diambil sebagai langkah meminimalisir kegiatan warga yang berada di ruang-ruang terbuka.
Soalnya, kata dia, tempata wisata tersebut berpotensi menimbulkan kerumanan warga, sehingga risiko penyebaran virus corona lebih tinggi.
“Untuk transportasi umum (Transjakarta, MRT dan LRT) tetap berjalan, HBKB (hari bebas kendaraan bermotor) ditiadakan selama minggu ke depan"
"Dan kalau kegiatan pariwisata Ancol tutup, Ragunan Tutup, Monas tutup dan museum tutup,” ujar Anies.
Berdasarkan data yang diperoleh, museum yang berada di bawah pengelolaan Pemprov DKI Jakarta ada empat.
Di antaranya Museum Sejarah Jakarta, Museum Prasasti, Museum Joang 45 dan Museum MH Thamrin.