Video Abash Menenangkan Lucinta Luna yang Mengerang Kesakitan Saat Tak Pakai Obat, Lucinta Depresi?

Mengenai tingkah Lucinta Luna yang seperti orang ketergantungan obat, sang pengacara pun buka suara.

"Ketika dia depresi, dia memang seperti itu. Untuk bisa menenangkannya memang harus minum obat itu. Tidak ada ketergantungan obat. Kalau depresi ya pakai obat itu," pungkas pengacara Lucinta Luna.

 Tak hanya mengungkap soal rehabilitasi, pengacara juga mengurai cerita soal momen ketika Lucinta Luna ingin bunuh diri.

Kejadian Lucinta Luna ingin bunuh diri itu terjadi pada bulan November 2019.

Penyebab Lucinta Luna ingin bunuh diri tak lain adalah karena saat itu sang mama di-bully.

"Dia mau bunuh diri di Jogja. Dia sempat mau bunuh diri, bulan November," ungkap Milano Lubis.

"Setelah foto mamanya yang sudah meninggal, dinaikin sama salah satu selebgram, terus dibilang mama lu," kata tim Lucinta Luna.

• Mantan Penyerang Persita Tangerang Gabung PSMS dan Bertekad Bawa PSMS ke Liga 1 2020

Mengenai sosok yang mem-bully Lucinta Luna, Milano Lubis mengaku sudah melaporkannya ke polisi.

Lebih lanjut, Milano Lubis juga membantah tudingan yang mengatakan Lucinta Luna sudah menggunakan narkoba sebelum enam bulan yang lalu alias sudah sejak lama.

"Kalau misalnya ada keterangan seperti itu harus dipertanggungjawabkan. Kalau tidak dia bisa kena UU ITE. Hati-hati bicara. Karena sekarang orang berbicara pun harus hati-hati kalau tidak ada fakta dan bukti, bisa fitnah jadinya," kata Milano Lubis tegas.

Ditangkapnya Lucinta Luna karena kasus narkoba, membuat publik mempertanyakan hal menggelitik terkait jenis kelaminnya.

Apalagi, sempat beredar kabar kalau pihak kepolisian sempat kebingungan ketika ditanya, di manakah Lucinta Luna akan ditempatkan, di sel laki-laki atau perempuan.

Dalam sebuah video, pihak kepolisian juga kebingungan ketika menyebut status Abash, yang saat itu disebut sebagai kekasihnya.

Lewat jumpa pers yang digelar pihak kepolisian di Polres Metro Jakarta Barat, akhirnya polisi membeberkan jenis kelamin Lucinta Luna, berdasarkan kartu identitasnya.

Lucinta Luna disebut sebagai perempuan, karena di dalam Kartu Tanda Penduduk (KTP) memang tertulis perempuan.

Namun, hal berbeda tertulis di dalam paspor miliknya; Lucinta Luna tertulis berjenis kelamin sebagai laki-laki.

Masih bicara soal pertanyaan tentang jenis kelamin yang menggelitik publik, jenis kelamin kekasih  Lucinta Luna yang bernama Abash juga dipertanyakan.

Namun, dari pihak Lucinta Luna dan Abash saat itu berkali-kali menampik dan berusaha sekeras mungkin untuk membuktikan bahwa Abash adalah lelaki tulen.

Nah, sepertinya usaha mereka untuk membuktikan jenis kelamin Abash kepada netizen, langsung dipatahkan oleh polisi.

Dalam jumpa persnya, polisi menyebutkan kalau Lucinta Luna digelandang bersama kekasihnya yang tak lain adalah Abash alias AB alias DAA (Diah Ayu Ashari, red).

• Misteri Pasangan Lucinta Luna yang Ikut Tertangkap Kasus Narkoba, Abash Menghilang

Polisi juga menegaskan kalau kekasih Lucinta Luna itu adalah seorang perempuan.

“Salah satunya pasangannya. Pasangannya perempuan,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat rilis narkoba di Polres Jakarta Barat, Rabu (12/2/2020).

Abash dipulangkan polisi lantaran dari tes urinenya tak terbukti mengonsumsi narkoba.

Sementara Lucinta Luna alias MF atau Muhammad Fattah dinyatakan positif benzo.

Meski saat ini status Abash masih menjadi saksi, ke depannya dia akan tetap dimintai keterangan atas kasus ini.

Jadi sebenarnya siapa sih sosok Abash pacar Lucinta Luna ini? berikut beberapa fakta yang berhasil dihimpun Wartakotalive.com dari berbagai sumber

Artikel Utama ini telah tayang di tribunnewsbogor dengan judul  VIDEO Lucinta Luna Mengerang Kesakitan saat Tak Pakai Obat, Abash Ucap 6 Kata Ini saat Pacar Depresi