Lucinta Luna Ditangkap Karena Narkoba, Ratna Pandita Sebut Ratu Halu yang Angkuh dan Sombong

Pedangdut Ratna Pandita membeberkan sifat asli Lucinta Luna, mantan rekan duetnya di Duo Bunga.

Lucinta Luna ditangkap Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, Selasa (11/2/2020) dini hari, karena diduga menyalahgunakan dan memiliki narkotika dan psikotropika.

Ratna Pandita mengatakan, Lucinta Luna tidak pernah mau bermain dengan perempuan dan memilih berteman dengan teman sekumpulannya saja.

"Pertemanan saya (dengan Lucinta Luna) di Duo Bunga sebatas rekan kerja. Dia tidak mau berteman sama wanita karena dia transgender," kata Ratna Pandita, Rabu (12/2/2020).

Ratna Pandita berbincang di TransTV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Ketika menjadi rekan kerja dan tampil bersama diatas panggung, Lucinta Luna tidak mau mengalah. "Dia (Lucinta Luna) baik, cuma angkuh dan sombong," ucap Ratna Pandita.

• Dipindahkan ke Polda Metro Jaya, Dimana Lucinta Luna Menjalani Penahanan?

• Kisah Cinta Rumit Antara Lucinta Luna dan Abash hingga Fenomena Transeksual

Karena keangkuhannya, Ratna Pandita risih melihat sikap Lucinta Luna. "Dia (Lucinta Luna) itu halu dan percaya dirinya tinggi. Kan dia ratu," kata Ratna Pandita.

Selama mengenal baik sejak 2016, Ratna Pandita tidak pernah tahu Lucinta Luna adalah pengguna narkoba dan psikotropika.

"Nggak pernah terlihat sakau. Nggak kelihatan kayak pemakai (narkoba)," ujar Ratna Pandita.

Saat ditangkap, polisi mengamankan barang haram berupa pil ekstasi dan dua jenis psikotropika, yakni tramadol dan triklona, yang diduga milik Lucinta Luna.