Sepak Terjang Ahok

Andre Rosiade Sebut Ahok Komut Rasa Dirut, Netizen: Bagaimana dengan Gubernur Rasa Presiden Bang?

Andre Rosiade Sebut Ahok Komut Rasa Dirut, Netizen: Bagaimana dengan Gubernur Rasa Presiden Bang?

dok: Biro Pers Istana
Presiden Jokowi dan Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok saat kunjungi kilang Pertamina 

Anggota Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Andre Rosiade menilai peran Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di PT Pertamina (Persero) perlu diatur dengan baik.

Hal tersebut disampaikan Andre saat rapat kerja dengan Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin, bersama tiga BUMN dengan Komisi VI di gedung DPR, Jakarta, Senin (3/2/2020).

"Saya kira ada Pak Ahok tadi, karena yang tampil biasanya Pak Ahok, mungkin ada komisaris rasa dirut (direktur utama)," ujar Andre yang hadir juga direksi Pertamina, PGN, dan PLN.

Ahok Pakai Seragam Pertamina
Ahok Pakai Seragam Pertamina (instagram @niluhdjelantik)

Andre pun berpesan kepada Budi Gunadi agar menegur Ahok yang saat ini terlihat perannya lebih besar dari direktur utama Pertamina dalam memaparkan aksi korporasi.

"Jangan sampai ada komisaris rasa dirut, supaya dirut perannya tetap tampil sebagai juru bicara," ujar Andre.

"Saya berharap Pak wamen (Budi) menyampaikan, jangan terlalu majulah, jangan sampai orang bicara ada komisaris rasa dirut," sambung Andre seperti ditulis Tribunnews.

Ahok diketahui sebagai Komisaris Utama dan Independen PT Pertamina sejak 25 November 2019.

Komentar Andre Rosiade pun memperoleh tanggapan Netizen.

@RD_4WR1212 Andre Rosiade : Ahok Komut Rasa Dirut, Gimana dgn Gubernur Rasa Presiden Bang?

Ciutan @RD_4WR1212 memperoleh cukup banyak respon.

@RD_4WR1212 Anggota DPR kok malah rempong ada orang pertamina kerja. Yg DI DKI ga kerja malah Dibiarin

@harry74_ Pak  @andre_rosiade coba tegor Anies gubernur rasa presiden itu, Yg sdh melewati kewenangan

@berdebukelabu: Ini musim ujan dre, kok kepanasan terus, ntar kalo msm kemarau jdi arang loe.

Drama Penculikan Anak, Terjebak di Lintasan KA, Pelaku Digebuki Warga, Dapat Pesanan dari Jabar

Seperti diketahui Andre Rosiade adalah politisi Partai Gerindra, pendukung utama Anies Baswedan saat mengalahkan Ahok di Pilkada DKI.

Sudah lama Anies dikenal sebagai Gubernur Rasa Presiden, sedang Komur rasa Dirut untuk Ahok baru muncul belakangan.

Gara-gara ucapan itu nama Ahok pun jadi trending di twitter.

Tekan Impor dan Berantas Mafia

Terpilihnya Basuki Tjahja Purnama atau Ahok menjadi Komisaris Utama Pertamina diharapkan dapat membawa perubahan Pertamina.

Satu di antaranya adalah menekan jumlah impor serta memberantas mafia minyak dan gas (migas).

Mengawali kampanyenya Ahok lewat akun twitternya, @basuki_BTP; pada Kamis (16/1/2020) menunjukkan gebrakannya.

Dalam postingannya, Ahok mengunggah sejumlah pottret dirinya tengah menjadi pembicara dalam forum 'Atlantic Council Global Energy Forum 2020' di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Sabtu (11/1/2020).

Dalam kesempatan tersebut, Ahok menyampaikan harapannya sampaikan terhadap Pertamina sebagai perusahaan minyak nasional.

Pertamina katanya harus mewujudkan penyediaan energi berkelanjutan.

"Salah satunya adalah dengan mengutamakan komoditas sawit domestik sebagai bahan campuran bahan bakar," tulis Ahok pada Kamis (16/1/2020).

Pengolahan minyak sawit katanya bertujuan untuk meningkatkan produksi solar B30.

Sehingga secara langsung dapat menekan impor migas.

"Pengembangan biofuel o/ Pertamina sudah berhasil mencapai kandungan B-30 & sudah mulai diperjualbelikan secara umum di SPBU 
@pertamina," jelasnya.

Pernyataan Ahok pun mendapatkan tanggapan positif dari masyarakat.

mereka meniali langkah yang diterapkan AHok dalam menekan impor migas telah tepat.

Selain itu, Solar B30 yang dihasilakna pun lebih ramah lingkukngan ketimbang solar hasil pengolahan minyak bumi.

Plus Minus Biodiesel

Presiden RI Joko Widodo pada akhir 2019 lalu telah meresmikan program Biodiesel 30 Persen atau B30.

Solar B30 disebut sudah bisa dibeli konsumen hampir di seluruh SPBU Pertamina yang ada di Indonesia.

“Titik blending kami sudah cukup banyak, dari 28 titik blending yang menyebar di seluruh Indonesia akan disalurkan ke SPBU milik Pertamina di seluruh Indonesia,” ujar VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fajriyah Usman dikutip Kompas.com.

Lebih lanjut dipaparkannya, B30 merupakan bahan bakar diesel yang menerapkan kandungan 30 persen Fatty, Acit, Metil, Eter (FAME) yang didapat dari minyak sawit.

Sementara pada Dexlite atau Pertamina DEX tidak menggunakan kandungan tersebut.

“Hanya pada Biosolar saja, manfaat dari B30 ini juga meningkatkan performa mesin. FAME yang bersifat detergency mampu membersihkan mesin kendaraan maupun industri,” ucap Fajriyah.

Sementara itu, Ahli Konversi Energi dari Fakultas Teknik dan Dirgantara Intitut Teknologi Bandung, Tri Yuswidjajanto Zaenuri, mengatakan bahwa campuran solar dengan minyak sawit yang diproses secara biodiesel dapat meningkatkan cetane number.

“Ini yang membuat performa mesin lebih baik lagi, selain itu hasil pembakarannya juga menghasilkan lebih sedikit CO (karbon monoksida). Hasilnya emisi juga lebih rendah,” katanya kepada Kompas.com (13/1/2020).

 Susul Shell, Pertamina Turunkan Harga BBM, Berikut Daftar BBM Shell dan Pertamina yang Turun

 Pertamina Peduli Banjir, Suplai Dapur Umum dan Logistik Pengungsi di Sukapura, Cilincing

Meski begitu, menurut Yus, campuran biosolar juga memiliki kekurangan.

Salah satunya dapat memperpendek usia filter solar dan membeku saat terpapar udara dingin.

“Masalah pada filter dapat diakali dengan menggantinya lebih cepat. Untuk yang membeku, karena masih bersifat lemak jenuh, otomatis temperatur rendah dia membeku," jelas Tri.

"Contohnya seperti minyak kelapa yang ada di mall, warnanya menjadi putih karena ada di ruangan ber-AC,” ucapnya.

Hal ini membuat mobil-mobil bermesin diesel bakal susah distarter, terutama saat pagi atau malam hari di daerah yang bersuhu rendah. 
Misal kawasan Freeport di Papua, atau sejumlah dataran tinggi di Jawa dan Sumatera.

“Normalnya memang seperti itu, kalau temperatur rendah beku. Tapi cepat cairnya, tunggu matahari sebentar sudah cair,” ujar Yus.

Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyambangi Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (14/1/2020). Ahok bertemu dengan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.
Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyambangi Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (14/1/2020). Ahok bertemu dengan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko. (KOMPAS.com/Ihsanuddin)

Harapan Ahok

"Saya yakin dengan kekompakan serta kerja sama, serta ridho Tuhan bisa membawa Pertamina menjadi perusahaan kelas dunia. Selamat ulang tahun Pertamina,” tulis Ahok di akun Twitter pribadinya, @basuki_btp dikutip dari Tribunnews.com.

Hal itu diutarakan Ahok setelah resmi menjabat sebagai komisaris utama Pertamina pada 25 November 2019 lalu. Ahok lagi-lagi menjadi sorotan utama. Pro dan kontra ramai di sosial media.

Ada dukungan dan penolakan disaat yang bersama. Respon positif karena Ahok dinilai dapat membenahi internal Pertamina, termasuk mengurangi impor migas dan menekan praktik korupsi di sektor migas.

Sebagai Komisaris Utama Pertamina Ahok berwenang mengawasi kinerja internal direksi, tidak sampai ke kebijakan bisnis. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, figur pendobrak dibutuhkan di BUMN.

 Komentar Aptrindo soal Pencabutan Pengendalian Solar Bersubsidi

 Resmikan Implementasi B30, Jokowi: Kita Mau Keluar dari Rezim Impor Atau Tidak?

"Kami perlu figur pendobrak supaya sesuai target. Toh beliau itu komisaris utama. Kan direksinya yang day to day. Tapi (Ahok) yang menjaga," ujarnya Jumat (22/11) November tahun lalu.

Usai ditunjuk sebagai komisaris utama, Presiden Jokowi memberikan instruksi untuk mengawal pembangunan kilang minyak kepada Ahok. Misi utamanya adalah mengurangi defisit transaksi perdagangan dan defisit perdagangan, utamanya berkaitan dengan impor migas.

“Juga pembangunan kilang minyak, harus. Udah 34 tahun gak bisa bangun, kebangeten. Saya suruh kawal betul dan ikuti terus progresnya,” kata Jokowi usai menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah dan Silaturahmi Nasional Bank Wakaf Mikro di Jakarta, Selasa (10/12/2019).

Selain urusan kilang, Jokowi juga menyinggung soal implementasi biodiesel B20 dan B30 untuk mengurangi impor migas.“Kedua, penggunaan B30 yang dimulai Januari awal juga agar betul-betul dilaksanakan dan dikawal, sehingga bisa menurunkan impor minyak,” imbuh Jokowi.

Ahok telah menyiapkan strategi. Salah satunya pengembangan PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI).

“Pesan Bapak Presiden Jokowi sangat jelas, segera menuntaskan pengembangan Kawasan TPPI menjadi industri petrokimia nasional yang nanti akan menghasilkan beragam produk turunan petrokimia dan produk Bahan Bakar Minyak (BBM),” katanya melalui akun Instagram, Minggu, 22 Desember 2019.

Pengembangan kawasan tersebut diyakini bisa membantu untuk mengurangi impor BBM secara signifikan. TPPI juga akan menjadi tumpuan produk turunan petrokomia dan Migas.

“Pengembangan ini dapat membantu mengurangi impor bahan baku agar negara tidak mengalami defisit kembali,” ujarnya.

Ahok melakukan pendekatan persuasif mengajak semua pihak agar tidak menyalahgunakan subsidi bahan bakar untuk membantu menjaga uang negara.“Selain itu, saya menghimbau untuk semua pihak agar tidak menyalahgunakan subsidi bahan bakar yang diberikan. Mari bantu kami untuk menjaga uang negara demi kesejahteraan negara,” ujar Ahok.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved