Liga 1 2020
Gubernur DKI Jakarta Turun Tangan, Persija Masih Bisa Gunakan Mess dan Tempat Latihan di Halim
Pembina tim Persija Jakarta Ardhi Tjahjoko memastikan, timnya masih bisa menggunakan mess dan lapangan latihan di Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Penulis: Wahyu Septiana |
Sergio Farias sangat familiar dengan formas 4-3-3 yang akan berubah menjadi 4-2-3-1.
• Banyak Pemain Muda, Ismed Sofyan Pastikan Tak Ada Senioritas di Persija Jakarta
Skema permainan Sergio Farias mengandalkan serangan balik cepat, dibantu dengan dua pemain gelandang sebagai playmaker.
Dengan memainkan skema serangan balik, Macan Kemayoran akan sangat mengandalkan pertahanan rapat dan dispilin.
Sejauh ini, bisa dibilang Persija Jakarta bisa dibilang sangat sesuai dengan permainan Sergio Farias.
• Pemain Asing Terakhir Persija Jakarta Ditentukan Oleh Sergio Farias
Pasalnya, meinilik pertahanan Persija Jakarta kualitas pemainnya adalah salah satu yang terbaik di Liga 1.
Dari pos penjaga gawang, mereka memiliki Andretani Ardhyasa yang juga menjadi kapten tim sekaligus penjaga gawang Timnas Indonesia.
Deputinya, Shahar Ginanjar, memiliki kualitas yang sama baiknya, ia akan menjadi pengganti sepadan apabila Anritany tidak bisa menjaga gawang Persija.
• Perkuat Lini Pertahanan, Persija Jakarta Kembali Pangil Maman Abdurrahman
Di posisi bek tengah, datangnya Otavio Dutra adalah berkah bagi Persija Jakarta.
Pasalnya, musim lalu, buruknya penampilan lini belakang membuat Persija Jakarta bahkan terancam degradasi.
Dutra adalah rekrutan sempurna bagi Persija, pengalaman yang tidak perlu diragukan, ditambah dengan kemampuannya membaca permainan, tentu akan sangat dibutuhkan.
• Persija Jakarta Terusir dari Halim, Sergio Farias Ingin Pemainnya Berlatih di Lapangan Rumput
Untuk tandemnya, Persija Jakarta masih bisa membuka opsi dengan mendatangkan satu pemain belakang untuk menjadi rekan Dutra.
Pun apabila tidak menggunakan pemain lokal, mereka masih punya Maman Abdurrahman dan Ryuji Utomo, dua bek lokal yang masih diandalkan musim depan.
Di lini tengah, inilah yang sangat krusial dari taktikal Sergio Farias.
Bukan tanpa alasan Evan Dimas bergabung ke Persija, sosoknya bisa menjadi sangat vital untuk mendistribusikan bola ke lini depan.
Ia kemungkinan besar akan berduet dengan Rohit Chand di lini tengah sebagai double pivot.