Pencurian

Komeng Spesialis Pencurian Motor di Bekasi, Hasilnya Dipakai Judi Online

Komeng Spesialis Pencurian Motor di Bekasi, Hasilnya Dipakai Judi Online. Simak selengkapnya dalam berita ini.

Penulis: Muhammad Azzam |
Muhammad Azzam
Komar alias Komeng usai 34 tahun spesialis pencuri sepeda motor di wilayah Bekasi Timur. 

KOMAR alias Komeng usai 34 tahun spesialis pencuri sepeda motor di wilayah Bekasi Timur dan Rawalumbu, Kota Bekasi berhasil ditangkap.

Komeng yang kerap melakukan aksi pencurian ini menjual hasil curian, lalu uangnya digunakan untuk judi online.

Komeng tertunduk malu saat ditampilkan di ungkap kasus di aula Mapolsek Bekasi Timur, pada Rabu (22/1/2020).

Menelusuri Jejak Kisah Lucinta Luna Tinggal di Gang Sempit Dikenal Masih Punya Nama Muhammad Fatah

Dengan tangan diborgol, dihadapan awak media Komeng mengaku baru lima kali melakukan pencurian motor di wilayah Kota Bekasi.

"Penadah ya saya ketemu aja di jalan, sudah kenal lama," kata Komeng.

Motor hasil curiannya dijualnya ke wilayah Cileungsi Bogor dan Sukabumi. Motor itu dijual seharga Rp 2 juta, uangnya itu ia gunakan untuk kebutuhan sehari-hari dan bermain judi online.

"(Hasilnya) buat judi online, sama pulang kampung. Ya buat makan juga," ucap Komeng.

Komeng juga mengungkapkan hanya mencuri motor yang saat terparkir kunci kontaknya masih menempel.

Konser Suara Hati Ayu Ting Ting Segera Digelar, Mengapa Ayu Ting Ting Mendadak Gugup?

Dirinya juga selama ini tak memilik tempat tinggal di wilayah Kota Bekasi, dan tidur di terminal ataupun stasiun.

Untuk barang bukti kunci letter T, Komeng mengaku baru membelinya. Sebab, sudah sulit mencari motor yang kunci kontaknya masih menempel.

"Kemarin saya nyari-nyari (motor yang kuncinya menempel) engga dapet seminggu itu. Jadi saya minta kunci letter t sama yang beli motor hasil curian," kata dia.

Kapolsek Bekasi Timur, Kompol Sutoyo mengatakan aksi pencurian yang dilakukan tersangka Komeng di depan Toko Gadai Jalan Jatimulya, Kelurahan Pengasinan, Kecamatan Rawalumbu, pada Senin (20/1/2020) sekitar pukul 08.30 WIB gagal usai kepergok pemilik motor.

Ketika itu tersangka mengambil motor Honda Vario dengan nomor polisi B 4245 KNS yang terparkir di depan toko gadai.

Pemimpin Baru ISIS Berjuluk Si Penghancur Ini Dihargai Rp 68 Miliar, Donald Trump Rp 40 Miliar

"Tersangka mencari sasaran dan ditemukan motor yang terparkir kunci kontaknya masih menempel," kata Sutoyo, saat ungkap kasus di Mapolsek Bekasi Timur, pada Rabu (22/1/2020) sore.

Saat hendak tancap gas membawa motor hasil curian, pemilik motor itu mengetahuinya lalu berteriak maling.

Tak hanya itu tersangka Komar sempat dilempar ban hingga mengenainya.

Tersangka terus kabur, karena panik aksinya kepergok dan dikejar massa. Akhirnya, tersangka terjatuh tertabrak truk saat hendak belok ke jalan raya.

"Saat itu anggota buser polsek melintas selanjutnya tersangka dan barang bukti diamankan dan dibawa ke Polsek Bekasi Timur," jelas dia.

Saat dilakukan pemeriksaan, tersangka mengaku telah melakukan aksinya sebanyak lima kali. Dirinya merupakan pelaku tunggal atau menjalankan aksinya hanya seorang diri.

Ezechiel Ndouasel Sempurnakan Skuat Bhayangkara FC

"Keterangan tersangka, ia mengincar sepeda motor yang kuncinya masih menempel. Tapi kami juga temukan kunci letter T, ngakunya baru punya karena susah temukan motor yang kuncinya masih menempel," ungkap dia.

Sutoyo menerangkan tersangka ini asal Lampung dan sengaja datang ke Kota Bekasi untuk melakukan pencurian sepeda motor. Aksinya biasa dilakukan di wilayah Bekasi Timur, Rawalumbu hingga Bantargebang.

Tersangka juga di Kota Bekasi tidak memiliki tempat tinggal, ia tidur di terminal, stasiun atau dipinggir jalan.

Tersangka juga tiap satu minggu sekali pulang ke Lampung, usai menjula hasil curiannya.

"Hasil curiannya ini dijual ke daerah Bogor, Sukabumi dan Cileungsi. Dijual sekitar Rp 2 juta, ini yang kita akan selidiki jaringan penadah yang menjadi tempat tersangka jual hasil curian," papar dia.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved