FINAL Piala Super Spanyol, Susunan Pemain Real Madrid vs Atletico Madrid, Jovic vs Morata

Atletico Madrid pada laga dini hari nanti harus kehilangan salah satu kekuatannya di lini tengah.

Pemain tersbut ialah Koke yang merupakan jenderal lapangan tengah Los Rojiblancos yang perannya sangat vital di dalam tim.

Namun pemain yang mengenakan nomor punggung 6 ini tengah dilanda cedera dan kondisinya tidak memungkinkan untuk diturunkan pada laga derby Madrid dini hari nanti.

Gelandang berusia 28 tahun tersebut mendapat cedera otot paha kanan kala Los Rojiblancos sukses mengalahkan Barcelona.

Kemenangan tipis 2-3 atas Blaugrana harus dibayar mahal dengan cederanya Koke, pada laga ini ia memulai pertandingan dari babak kedua dengan menggantikan Hector Herrera.

Masuknya Koke di babak kedua langsung dibayar dengan mencetak gol pembuka pada menit 47 setelah memanfaatkan umpan dari Angel Correa.

Dilansir melalui laman resmi klub Atletico Madrid, Koke mengalami cedera otot paha dan telah melakukan pemeriksaan pertama yang dilakukan oleh tim medis klub menunjukkan lesi otot di paha belakang kanan yang membuatnya absen.

Racikan strategi Simeone terbukti ampuh dengan menurunkan pemain pembeda yang di laga ini melekat pada diri Koke.

Masuknya Koke di menit 46 hanya dapat bertahan 29 menit di dalam lapangan dan harus digantikan oleh Marcos Llorente.

Alhasil dengan cederanya gelandang asal Spanyol ini kekuatan tim besutan Diego Simeone sedikit timpang pada komposisi lini tengah.

Peran kosong di lini tengah Los Rojiblancos kemungkinan akan dipercayakan kepada Marcos Llorente atau Hector Herrera.

Meskipun ditinggalkan rekannya cedera, Saul Niguez tetap menunjukan semangat membara jelang bertemu rival sekotanya di partai final Piala Super Spanyol.

“Piala Super tiba di saat yang tepat. Tim membawa kekuatan yang sangat penting."

"Kami telah menjalani bulan yang sangat baik dan pertandingan besok kami hadapi dengan keinginan dan antusiasme yang besar untuk mendapatkan gelar untuk memberikannya kepada semua penggemar kami."

"Kami menerima banyak cinta dan itu penting bagi kami dan dan kami menghadapi setiap pertandingan sebagai final." tutur Saul dikutip Tribunnews.com melalui laman resmi klub Aletico Madrid.