Gedung Ambruk

Sempat Berdebat, Pemilik Gedung Roboh di Slipi Akhirnya Mau Tanggung Jawab

PEMILIK sempat berdebat dengan beberapa pihak otoritas setempat, terkait hak dan tanggung jawab gedung 4 lantai yang roboh di Jalan Brigjen Katamso.

Penulis: Desy Selviany |
WARTA KOTA/DESY SELVIANY
Evakuasi korban dari gedung 4 lantai yang roboh di Jalan Brigjen Katamso, Slipi, Jakarta Barat, Senin (6/1/2020) sore. 

PEMILIK sempat berdebat dengan beberapa pihak otoritas setempat, terkait hak dan tanggung jawab gedung 4 lantai yang roboh di Jalan Brigjen Katamso, Selasa (7/1/2020).

Namun, kini pihak pemilik gedung bersedia bertanggung jawab atas dampak yang ditimbulkan karena kerusakan gedung.

Hal tersebut diungkapkan Lurah Kota Bambu Selatan Muhadi.

Dua Anak Buah Anies Baswedan Beda Suara Soal Izin Bangunan yang Ambruk di Slipi

Saat perubuhan, kata Muhadi, pihak pemilik sempat berdiskusi terkait hak dan tanggung jawab dampak kerusakan gedung terhadap lingkungan sekitar.

Diskusi itu sempat berlangsung Selasa (7/1/2020) pagi saat pembongkaran fase kedua dilakukan.

"Tapi sepertinya masih ada diskusi dengan pemilik gedung terkait hak dan kewajiban, karena ini gedung pribadi," jelas Muhadi saat dikonfirmasi lewat pesan WhatsApp.

9 Garis Putus Jadi Dasar Cina Klaim Natuna Utara, Padahal Hingga Kini Tak Jelas Koordinatnya

Muhadi mengatakan, karena gedung itu milik pribadi, maka pemerintah meminta pemilik bertanggung jawab atas kerusakan dan perapian sisa-sisa puing-puing bangunan.

"Gedung itu kan milik pribadi, jadi pemilik gedung harus bertanggubg jawab dari segi merobohkannya dan pembuangan puingnya, dan juga ganti rugi terhadap yang dirugikan," jelas Muhadi.

Namun Muhadi mengatakan, akhirnya pemilik gedung bersedia bertanggung jawab atas semua dampak kerusakan yang ditimbulkan karena gedung 4 lantai tersebut roboh.

DIUNGKAP Basarnas, Ini Penyebab Gedung 4 Lantai di Slipi Runtuh

"Alhamdulillah diskusi sudah selesai, dan pemilik gedung pada prinsipnya siap mengikuti peraturan atau kebijakan yang ada," papar Muhadi.

Saat ini pihak Kelurahan Kota Bambu Selatan belum menghitung berapa total kerugian materil, karena dampak robohnya gedung di Jalan Brigjen Katamso itu.

"Kerugian material belum tahu karena belum dihitung," ucap Muhadi.

Jacksen F Tiago Bertahan di Persipura, Simon McMenemy Semakin Dekat ke Persija

Pantauan Wartakotalive.com, satu gang persis di samping gedung ikut rusak karena robohnya bangunan 4 lantai yang dijadikan minimarket itu.

Gapura di Jalan Tali itu sudah ikut rata dengan tanah, karena terkena runtuhan puing-puing bangunan.

Selain itu, dua kamar kos persis di belakang gedung juga terdampak karena robohnya gedung Alfamart tersebut.

KORBAN Meninggal Akibat Banjir di Jabodetabek Bertambah Jadi 66 Orang, 2 Korban Hilang

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved