Konflik Natuna

Politisi PKS Nilai Prabowo Lembek Soal Natuna, Jubir Prabowo Beraksi Keras, Itu Men-downgrade Menhan

Politisi PKS Nilai Prabowo Lembek Soal Natuna, Jubir Prabowo Beraksi Keras, Itu Men-downgrade Menhan

Istana Presiden/Agus Suparto
Dokumentasi, PRESIDEN Joko Widodo meninjau kawasan perairan Natuna dari atas KRI Imam Bonjol, Kamis (23/6/2016). 

Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto angkat suara, menanggapi memanasnya kondisi di Perairan Natuna terkait intervensi Tiongkok. Prabowo menambahkan, tidak ada yang terganggu termasuk investasi dari Negara Tiongkok.

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, usai rapat di kantor Kemenko Maritim. Saat ditanya mengenai adanya penambahan personel TNI atau tidak, Prabowo menjawab "kita cool aja, santai."

Sementara itu Menkopolhukam, Mahfud MD memastikan adanya pelanggaran zona ekonomi ekslusif di perairan Natuna. Sebagai negara yang memiliki kedaulatan atas hukum internasional, Menkopolhukam akan bertindak untuk menjaga perairan Indonesia.

30 Desember 2019, dalam patroli rutin di perbatasan Zona Ekonomi Ekslusif Laut Natuna Utara, KRI Tjiptadi-381 mendapati Kapal China, Coast Guard, yang mengawal kapal nelayan Tiongkok.

Petugas KRI Tjiptadi 381 membuka komunikasi dengan awak China Coast Guard dan mengusir mereka serta kapal nelayan untuk menjauh dari zona ekonomi ekslusif. 

Waduh, Edson Tavares Merasa Dimanfaatkan Manajemen Pesija Untuk Memperoleh Tanda Tangan Pemain

Kapal Asing Terekam

Sementara itu info terbaru, Pesawat patroli udara Angkatan Laut (AL) berhasil merekam gambar dari sejumlah kapal asing yang masuk ke Laut Natuna.

Tampak kapal asing tengah melintasi perairan Laut Natuna Utara.

KRI Tjiptadi 381 dan Teuku Umar berlayar bersama ratusan personil gabungan al darat udara untuk perpatroli memantau kapal asing yang memasuki perairan indonesia.

Terlihat pula dalam tayangan YouTube Kompas TV yang Tribunnews akses, visual kapal laut asing yang tengah melakukan aktivitas penangkapan ikan.

Tercatat ada sekira 30 kapal laut asing yang saat ini memasuki Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI), Jumat pagi (3/1/2020).

Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I, Laksamana Madya Yudo Margono menerangkan, kapal-kapal asing itu telah memasuki batas landas kontinen.

Berikut tayangan videonya:

Terkait peristiwa panas di perairan Laut Natuna itu, sebelumnya Badan Keamanan Laut (Bakamla) menyatakan, telah mengusir sejumlah kapal laut asing yang masuk ke perairan Indonesia terutama adi wilayah Natuna.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved