Berita Daerah

Gadis Melahirkan Bayi di Baskom Tolak Buka Cadar Saat Difoto Anggota Polwan di Kantor Polisi: Sabar

Seorang gadis melahirkan bayi di baskom tolak buka cadar saat difoto anggota polwan di kantor polisi.

Editor: PanjiBaskhara
Kolase Warta Kota/Istimewa
Seorang gadis melahirkan bayi di baskom tolak buka cadar saat difoto anggota polwan di kantor polisi. 

Ia belum berhasil menginterogasi ibu dari bayi malang itu.

Saat ini masih dilakukan penyelidikan setelah dilakukan pembersihan rahim gadis bercadar yang melahirkan itu.

Kepala Unit (Kanit) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Magetan Aiptu Mimin sedang meminta keterangan kepada AF  perempuan pengurus sekolah agama di Dusun Ngrandu, Desa Sumber Agung, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan di Klinik Muhammadiyah, Desa Pacalan, Kecamatan Plaosan, Magetan, Sabtu (21/12). (SURYA.co.id/DONI PRASETYO)

"Kami masih terus mencari, mudah-mudahan bisa segera ditemukan atau terungkap siapa dalang kasus penelantaran anak," jelas AKP Munir Palevi.

Sekitar pukul 12.00, pasien ini dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kediri untuk dikuret di Rumah Sakit Bhayangkara.

Selain dilakukan kuret, gadis itu juga akan diperiksa liang kelahirannya.

Pingsan di kamar mandi

Selain menuntut ilmu agama, AF juga menjadi pengurus di sekolah agama itu.

Dia ditemukan tergeletak di kamar mandi dan bersimbah darah setelah melahirkan seorang bayi laki-laki di baskom.

Tidak jauh dari tempat AF pingsan itu, terlihat bayi merah dalam keadaan sudah tak bernyawa.

"Kemarin awal masuk ke Klinik Muhammadiyah, Desa Pacalan, Plaosan, Magetan. Pasien tidak mengakui kalau habis melahirkan.

Begitu juga pengantarnya Nur Azizah. Jadi kita hanya tangani sakitnya.

Makanya kita infus,"kata salah seorang tenaga medis yang tidak mau disebutkan namanya kepada SURYA.co.id, Sabtu (21/12/2019).

Ia menambahkan, pihak sekolah baru lapor polisi dan berterus terang kepada pihak klinik, bahwa gadis itu baru melahirkan bayi pada Jumat (20/12/2019).

"Makanya, kejadian ini seperti ditutupi dan pihak sekolah baru melapor hari ini setelah dirawat di kamar Shofa klas 1, Klinik Muhammadiyah," jelasnya.

Sumber: Surya
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved