Teror Ular Kobra Bikin Warga di Gowa Resah, Dua Orang Tewas, Petani Enggan Bekerja

Teror Ular Kobra Bikin Warga di Gowa Resah, Dua Orang Tewas,Petani Enggan Bekerja. Ini penjelasan tentang banyak munculnya ular kobra

Capture @kompasTV
Warga di Goa resah dengan kemunculan ular kobra. Mereka pun berburu mencari sarangnya 

Teror ular kobra yang telah menewaskan petani di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan mengakibatkan warga khawatir.

Bahkan, sejumlah warga enggan mengolah kebunnya lantaran takut menjadi korban serangan ular kobra.

Ular kobra yang meneror warga Desa Mammampang, Kecamatan Tombolopao mengakibatkan warga setempat yang berprofesi sebagai petani menjadi khawatir.

Pasalnya, sejumlah warga menyaksikan ular kobra masih berkeliaran di perkebunan warga dengan berbagai ukuran.

15 Laporan Penemuan Ular Kobra di Depok, 12 Ular Berhasil Ditangkap, 4 Warga Kena Gigitan

Sebanyak Lima Butir Telur yang Diduga Merupakan Telur Ular Kobra Ditemukan di Jatimurni Kota Bekasi

Bahkan, salah seorang warga mengaku berhenti menggarap kebunnya lantaran khawatir menjadi korban.

"Minggu lalu saya lihat langsung itu ular panjangnya sekitar tiga meter lebih. Saya sempat kejar tapi lari ke rimbunan bambu" kata Riming (50) kepada Kompas.com, Kamis (19/12/2019).

Meski diteror, sebagian warga masih melakukan aktivitas perkebunan namun dilakukan secara bersama-sama.

Hingga saat ini, warga berhasil menangkap dua ekor ular kobra. "Sekarang kalau ke kebun harus ramai-ramai, tidak boleh sendiri karena takut ada ular," kata Riming.

Video Gaya Jokowi Gunakan Motor Tinjau Irigasi dan Ngobrol dengan Petani, Erick Thohir Mengabadikan

 Seperti diberitakan sebelumnya, empat korban digigit ular kobra.

"Sudah ada empat korban digigit ular kobra dan dua di antaranya meninggal di tempat yang lainnya meninggal saat dievakuasi ke rumah sakit," ujar Kanit Binmas Polsek Tombolopao, Aipda Musruri kepada Kompas.com di lokasi penemuan, Rabu (18/12/2019).

Kepala Desa Mamampang, Abdul Azis Daus mengaku kemunculan ular kobra merupakan hal yang baru pertama kali terjadi.

Menurut dia, menanggap kemunculan ular ini dianggap tidak lazim, sebab Sulawesi Selatan bukanlah wilayah endemik ular kobra.

"Kalau ular semacam piton sejak dulu banyak, tetapi penemuan ular kobra sampai ada warga yang tewas baru kali ini terjadi," ujarnya.

Nama Dewan Pengawas KPK Diumumkan Hari Ini, Mahfud MD Jamin Publik Bakal Wow Lihat Nama-namanya

Dia menambahkan, warga yang terkena gigitan ular kobra ini seketika mengalami panas tinggi dan kesulitan bernapas. "Luka bekas gigitan ular berwarna hitam, korban meninggal di tempat," katanya.

Fenomena Ular Kobra

Fenomena meningkatnya kemunculan ular kobra yang muncul belakangan tidak terlepas dari faktor musim kemarau yang panjang, sehingga akhirnya banyak ular yang muncul pada akhir tahun.

Koordinator Komunitas Taman Belajar Ular, Igor Sonagar mengatakan, siklus musim hujan yang mundur dari biasanya pada bulan September karena kemarau panjang membuat ular kobra menetas sempurna.

Edhy Prabowo Tak Takut Ditenggelamkan, Bahkan Ditembak Sekali pun, Ekspor Benih Lobster Lanjut

“Biasanya, September itu sudah mulai hujan, otomatis si telur ini sudah membusuk duluan."

"Tapi, karena ini kemarau panjang, Desember kita hujan jadi ular menetas sempurna,” kata Igor, Kamis (19/12/2019).

Bulan Desember merupakan masa-masa bagi telur kobra menetas.

Sementara, biasanya, telur kobra tidak semuanya bisa menetas dengan sempurna ketika tak diguyur hujan terus-terusan.

Igor menilai, fenomena ini merupakan hal baru.

Selain itu, berkurangnya populasi predator ular kobra menjadi faktor tambahan meningkatnya temuan pada akhir tahun 2019.

LANIA FIRA Sibuk Promo Dua Filmnya yang Akan Tayang 2020: Rasuk 2 dan Dignitate, Ini Risikonya

“Kejadian ini baru sekarang aja terjadi. Kalau tahun lalu tidak sebanyak ini dan ternyata rata di Kalimantan pun sama,” ucapnya.

Tips Jika Berhadapan dengan Ular

1. TIDAK MELAKUKAN GERAKAN APAPUN.DIAM. Boleh berteriak, tapi sambil berdiri seperti patung.

2. AMATI KEMANA ULAR PERGI.

' Ular tidak akan mengejar. Yang penting kita diam tidak bergerak.

3. Ketika ular mulai kabur, segera hubungi satpam/ penangkap ular.

4. Jika berani, ambil ember, lalu tutup pelan pelan si ular. Dari arah kepalanya. Pelan pelan supaya ular tidak mendetect gerakan cepat.

YANG DILAKUKAN KETIKA TERKENA GIGITAN KOBRA

Gigitan ular kobra tidak mengeluarkan darah banyak. Tapi sensasi rasa nya terbakar,panas.

1. Posisikan bagian yg kena gigitan lebih rendah dari posisi jantung.

Misal tangan yg terkena, maka tangan arahkan turun ke bawah.

2. Bebat ( seperti orang patah tulang), kalo tidak bisa,minimal ikat tidak terlalu kencang, bagian di dekat gigitan, supaya bisa tidak beredar cepat.

4. Pastikan pasien minum air putih, susu,madu yang banyak. JANGAN SAMPAI TIDUR. Tetap harus terjaga.

5. Bisa ular bisa memancar dari jarak 2 m. Jika terkena mata,jangan dikucek,tapi basuh diair keran mengalir. Karena bisa ular.dalam.hitungan detik bisa mengkristal.

JIIKA DIGIGIT ULAR BERBISA

1. Basuh gigitan ular di air mengalir

2. Hentikan pendarahan. Misal dengan daun pisang yang dikunyah.

3. Beri minum air putih yang banyak/ susu/ madu.

4. Tetap terjaga.

5. Bawa ke RS.(cc)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved