Suami Ikut Angkut Harley Davidson dan Brompton Dirut Garuda Ari Askhara, Iis Dahlia Merasa Dirugikan

Saat ini, Iis Dahlia sendiri tengah berjalan-jalan di London, Inggris.

Ya, ketika itu Iis Dahlia bersama suami melancong ke luar negeri.

Momen Iis Dahlia dan Satrio Dewandono ke luar negeri, turut diposting Iis Dahlia di Instastory miliknya.

Nampak mengenakan jaket tebal, Iis Dahlia dan Satrio Dewandono tengah berjalan bersama di sebuah jalan.

Sesekali Iis Dahlia berbincang dengan suami, yang diduga kuat seorang pilot yang membawa pesawat Garuda Indonesia bertipe Airbus A330-900.

Diketahui, pesawat Garuda Indonesia tipe Airbus A330-900 itu yang digunakan Ari Askhara guna angkut Harley Davidson dan sepeda Brompton.

Tidak hanya itu saja, sesekali Iis Dahlia tertawa saat berjalan kaki di sebuah jalan bersama sang suami. (CC)

Gajinya diatas Presiden Jokowi

Suami Iis Dahlia pilot Satrio Dewandono bawa Garuda Indonesia yang isinya selundupan Harley Davidson dan sepeda Brompton.

Ini sosok Satrio Dewandono suami Iis Dahlia pilot yang kemudikan Garuda Indonesia pembawa Harley Davidson selundupan berujung dipecatnya Dirut Garuda, Ari Askhara oleh Menteri Negara BUMN Erick Thohir.

Mendadak Iis Dahlia jadi sorotan terkait sang suami, Satrio Dewandono mempiloti Garuda Indonesia  pengangkut Harley Davidson dan sepeda Brompton selundupan.

Sang suami Iis Dahlia memang berprofesi pilot Garuda Indonesia dan kebetulan mengawaki penerbangan yang sedang disorot tersebut.

Pria bernama Satrio Dewandono ini telah menikah dengan penyanyi dangdut cantik dan kehidupannya jauh dari gosip.

Namun kabar terbaru, Satrio Dewandono menjadi pembicaraan gara-gara sang suami disebut-sebut sebagai pilot yang menerbangkan pesawat Garuda Indonesia tipe Airbus A330-900 dari Toulouse, Prancis, ke Jakarta, pada Minggu (1/12/2019) lalu dan membawa selundupan Harley Davidson dan sepeda Brompton. 

Iis Dahlia sendiri membenarkan kabar sang suami mempiloti penerbangan yang sedang jadi pusat perhatian karena membuat Ari Askhara, mantan Dirut Garuda, kehilangan jabatannya.