Dibagi Dua Lokasi Pencarian, 70 Personel Gabungan Telusuri Remaja Tenggelam di Sungai Cisadane

“Warga tersebut sempat meraih korban tetapi usahanya tidak berhasil karena kelelahan hingga akhirnya korban terlepas dan tenggelam,” kata Hendra

Penulis: Dedy | Editor: Dedy
Istimewa/dokumentasi Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta
Pencarian terhadap seorang remaja yang tenggelam di Sungai Cisadane, Kota Tangerang, pada Rabu (4/12) lalu, hingga Kamis (5/12/2019) masih terus diupayakan. 

Sebanyak 70 personel ga­bungan adalah dikerahkan untuk melanjutkan pencarian terhadap seorang remaja bernama Firman (14), yang tenggelam di Sungai Cisadane, Panunggangan Barat, Kota Tangerang, Kamis (5/12/2019).

Informasi yang dihimpun Wartakotalive.com Firman terseret arus adalah ketika menyeberangi Sungai Cisadane pada Rabu (4/12/2019) sekitar pukul 16.00 WIB.

“Masih terus dilakukan pencarian, kurang lebih 70 personel gabungan,” ujar Hendra Sudirman selaku Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC), Kamis (5/12), seperti dilansir TribunJakarta.com.

Personel gabungan yang diterjunkan terdiri dari Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, Polsek Jatiuwung, Babinsa Panunggangan Barat, BPBD Kota Tangerang, Relawan Budha Tzu Chi, PMI Kota Tangerang, Rumah Zakat, Tagana, IEA, Pokdar Jatiuwung, dan PGI.

“Mulai pagi tadi kita sudah kerahkan personel untuk susuri Sungai Cisadane dari lokasi kejadian hingga radius dua kilometer dengan kondisi cuaca sudah mulai berawan pagi ini,” tutur Hendra.

Ia mengatakan, operasi SAR dilakukan secara optimal dengan membagi dua area pencarian.

Di mana tim SRU (Search and Rescue Unit) pertama melakukan pencarian secara visual dari lokasi kejadian hingga sejauh satu kilometer.

Kemudian tim SRU kedua melakukan pencarian menggunakan perahu karet dengan pola creeping line search seluas 0,2 kilometer persegi.

“Kita koordinasi juga dengan sudin tata air Kota Tangerang yang berada di Pintu Air Sepuluh apabila terlihat tanda-tanda dari korban,” sambung Hendra.

Diketahui kejadian bermula saat korban bersama dengan dua rekannya ingin menuju rumah temannya yang berada di seberang Sungai Cisadane dengan berenang.

Beberapa menit kemudian kedua rekannya berhasil berenang hingga ke seberang kali, sedangkan korban tertinggal di tengah akibat kelelahan dan berteriak minta tolong.

Melihat kejadian tersebu salah satu warga sekitar berusaha menolong.

Karena tidak kuat menarik korban akhirnya kembali terlepas dan tenggelam.

Gagal ditolong

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SMC (SAR Mission Coordinator), Hendra Sudirman, mengatakan, adalah seorang warga sekitar yang sedang mencuci di bantaran Sungai Cisadane berusaha menolong Firman.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved