Pelayanan Publik
Pelaksana Proyek Tanggul NCICD yang Roboh di Muara Baru Ditutupi Seng Agar Mencegah Warga Mendekat
Jadi, tidak ada orang boleh masuk karena membahayakan. Takut longsor lokasi pengurukan itu.
Penulis: Junianto Hamonangan |
lihat foto
Lokasi tanggul National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) yang roboh di sisi timur Pelabuhan Nizam Zachman, Penjaringan, Jakarta Utara, ditutupi dengan seng.
Camat Penjaringan, Muhammad Andri mengatakan, koordinasi antara PT Wijaya Karya Beton dan Panji Pratama Indonesia selaku pelaksana proyek pengurukan telah dilakukan.
"Sementara, kita lokalisasi areanya. Jadi, tidak ada orang boleh masuk karena membahayakan. Takut longsor lokasi pengurukan itu," kata Andri, Rabu (4/12/2019).
• Terungkap Penyebab Terjadinya Penyebaran Virus Hepatitis A di Depok Bukan Berasal dari Makanan
Selain itu, juga sedang dirapatkan untuk proses perbaikan yang dibicarakan di Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR).
"Untuk tindakan permanen saat ini masih dirapatkan di Kementerian PUPR," ujarnya.
Andri mengatakan saat ini air laut sudah merendam tanah urugan di depan tanggul yang roboh tersebut sedalam dua meter.
• Ancol Taman Impian Hadirkan Wahana Baru di Ocean Dream Samudera untuk Menyambut Liburan Akhir Tahun
Ia juga menyampaikan saat ini petugas telah mengamankan areal tersebut untuk membangun kembali tanggul yang rubuh.
"Pelaksana proyek pengurugan akan membangun kembali tanggulnya," ucap Andri.
Lebih jauh Andri mengatakan Pemerintah Kota Jakarta Utara hanya biss menunggu keputusan seperti apa yang nanti akan dibuat perihal proyek tnggul NCICD.
"Ini kan proyek kementerian jadi yang nangani kementerian. Kita hanya gimana putusannya saja. Kita cuma ikut bantu amankan lokasi," katanya.
Tanggul NCICD di sisi timur Pelabuhan Nizam Zachman, Penjaringan, Jakarta Utara, roboh.
• Penyembuhan Hepatitis A Adalah dengan Melakukan Istitarahat Total dan Jangan Terlalu Pantang Makanan
Sebelum ini, secara terpisah, diberitakan, Wali Kota Jakarta Selatan, Marullah Matali telah melakukan penanganan terkait jebolnya tanggul Baswedan di kawasan Jatipadang.
Untuk sementara, tanggul tersebut ditangani dengan cara pemasangan tiang bambu dan pasir.
Nantinya, setelah banjir surut, barulah Dinas Tata Air Jakarta Selatan akan memasang turap permanen.
"Tadi, dibuat tutup darurat, pakai pasir, tiang-tiang. Kalau agak kering akan kita buat permanen," ujar Marullah kepada Warta Kota, Senin (1/4/2019).
